FOTO: Kasus Positif Covid-19 di Sri Lanka Lampaui 28 Ribu

Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya, menurut statistik dari Kementerian Kesehatan negara tersebut

oleh Arny Christika Putri diperbarui 09 Des 2020, 13:25 WIB
Kasus Positif Covid-19 di Sri Lanka
Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya, menurut statistik dari Kementerian Kesehatan negara tersebut
Penduduk setempat menunggu untuk menjalani Tes Cepat Antigen COVID-19 di Wellawatta, Kolombo, Sri Lanka, pada 8 Desember 2020. Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya. (Xinhua/Ajith Perera)
Penduduk setempat menunggu untuk menjalani Tes Cepat Antigen COVID-19 di Wellawatta, Kolombo, Sri Lanka, pada 8 Desember 2020. Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya. (Xinhua/Ajith Perera)
Seorang petugas kesehatan melakukan Tes Cepat Antigen COVID-19 di Wellawatta, Kolombo, ibu kota Sri Lanka, 8 Desember 2020. Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya. (Xinhua/Ajith Perera)
Petugas mengambil sampel usap (swab) dari warga untuk Tes Cepat Antigen COVID-19 di Wellawatta, Kolombo, pada 8 Desember 2020. Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya. (Xinhua/Ajith Perera)
Petugas mengambil sampel usap (swab) dari warga untuk Tes Cepat Antigen COVID-19 di Wellawatta, Kolombo, pada 8 Desember 2020. Jumlah pasien positif COVID-19 di Sri Lanka telah melampaui angka 28.000 pada Selasa (8/12) usai lebih dari 600 pasien terdeteksi pada hari sebelumnya. (Xinhua/Ajith Perera)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya