Real Madrid Tak Hanya Kejar Kemenangan Lawan Gladbach, Liga Champions Bergelimang Uang

Real Madrid tak boleh gagal lolos ke fase knock out Liga Champions karena bakal kehilangan potensi pendapatan sekitar 11 juta euro.

oleh Defri Saefullah diperbarui 09 Des 2020, 16:00 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane memimpin sesi latihan (Sergei SUPINSKY/AFP)

Liputan6.com, Madrid- Real Madrid tak hanya mengejar gengsi saat mempertaruhkan nasib melawan Borussia Monchengladbach di fase grup Liga Champions, Kamis (10/9/2020) dini hari WIB nanti. Madrid juga mengejar uang hadiah yang besar.

Di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang, kebutuhan dana segar sangat dibutuhkan. Begitupun dengan Real Madrid yang kehilangan banyak pemasukan karena fans tak bisa masuk stadion.

Kalau Madrid gagal lolos ke fase knock out Liga Champions, mereka berpotensi kehilangan pemasukan sekitar 11 juta euro atau sekitar Rp 188 miliar. Itu hanya uang kelolosan saja, belum match fee dan lainnya.

Selain itu, ini juga bakal menjadi kali pertama dalam sejarah Madrid gagal lolos ke fase knock out. Hal ini tentu akan dihindari sebisa mungkin.

Madrid seperti klub besar lainnya masih ingin mengejar uang hadiah sebanyak mungkin. Itu bisa dilakukan kalau bisa mencapai fase lebih jauh di Liga Champions.

 

Saksikan Video Real Madrid di Bawah Ini:


Bergelimang Uang

Gelandang Real Madrid, Toni Kroos (kiri), dan rekan-rekannya mengikuti games dalam sesi latihan (AFP/Sergei Supinsky)

Seperti dilansir Marca, Liga Champions memang bergelimang uang. Musim 2018-2019 saat Liverpool jadi juara, The Reds mendapatkan total penghasilan 111 juta euro atau Rp 1,9 Triliun.

Barcelona yang tembus semifinal di musim itu saja berhasil meraih 117 juta euro. Barca kalahkan finalis Tottenham yang meraih 101 juta euro.

Musim itu, Madrid meraih 85 juta euro meski tertahan di 16 besar. Jumlah ini yang juga diraih Atletico Madrid.

 


Distribusi Uang

Pelatih Real Madird, Zinedine Zidane menyaksikan pemainnya bertanding melawan Manchester City pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Etihad Stadium, Inggris (7/8/2020). City menang tipis 2-1 dan melaju ke perempat final unggul agregat 4-2 atas Madrid. (Peter Powell/Pool Photo via AP)

Distribusi hadiah didasarkan dari penampilan sebuah tim di 10 tahun terakhir. Ini membuat Madrid lebih beruntung soal uang hadiah ini.

Uang hadiah baru sebagian pendapatan. Belum lagi hak siar dan juga pembayaran dari tv lokal.

Uang penghasilan ini baru diketahui beberapa bulan setelah Liga Champions selesai. Bahkan Bayern Munchen masih tidak tahu berapa uang yang diraih mereka atas sukses di Liga Champions musim lalu.

 


Penghasilan Musim Lalu

 

Musim lalu, Madrid dikabarkan total mendapatkan 60 juta euro.Seperti dilansir Marca, setiap kemenangan di Liga Champions bakal dapatkan 2,7 juta euro atau Rp 46 Miliar.

Sedangkan hasil imbang saja bernilai Rp 15 Miliar. Tembus 16 besar musim lalu dapatkan 9,5 juta euro, perempat final 10,5 juta euro, semifinal 13 juta euro, final 15 juta euro dan juara dapatkan 7,5 juta euro.


Klasemen Liga Champions Grup B

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya