Panasnya Ruang Ganti MU Jelang Liga Inggris, Solskjaer Dianggap Sumber Masalah

Ruang ganti MU menginginkan dua perubahan kunci di bawah sang manajer Solskjaer. Klub Liga Inggris ini masih menyukai pelatih asal Norwegia tersebut.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 11 Des 2020, 22:04 WIB
Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer pada laga grup H Liga Champions antara Istanbul Basaksehir dan Manchester United di stadion Fatih Terim di Istanbul, Rabu, 4 November 2020. (Foto AP)

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Ole Gunnar Solskjaer dikabarkan masih mendapat dukungan yang cukup besar dari ruang ganti Manchester United atau MU. Hanya saja, beberapa pemain klub Liga Inggris itu yakin sang manajer MU tersebut sumber masalah tim.

Manchestereveningnews melansir, sejumlah pemain Man Utd menganggap Solskjaer yang harus disalahkan atas bentuk variabel mereka musim ini.

Bisa dikatakan, Solskjaer menjadi manajer pertama yang kalah dalam enam dari 10 pertandingan pertama mereka di Liga Champions. Ia juga harus bertanggung jawab saat MU dikeluarkan dari kompetisi oleh RB Leipzig pada Selasa malam lalu.

Terlepas dari keraguan atas arah klub, mayoritas pemain MU menyukai Solskjaer. Bahkan, mendukung juru taktik asal Norwegia itu di tengah ketidakpastian yang terus berlanjut tentang masa depannya dan minat pada Mauricio Pochettino.

Mereka berpendapat MU akan mendapat manfaat dari perubahan kunci dalam personel - khususnya, kemungkinan penjualan Paul Pogba. Kendati, pemain asal Prancis ini tetap menjadi sosok yang populer di Old Trafford.

Video Pilihan


Tak Bahagia

Gelandang Manchester United (MU) Bruno Fernandes dan Paul Pogba saat menghadapi Sevilla di semifinal Liga Europa 2019/20. (foto: AP Photo/Martin Meissner, Pool)

Hingga kini, Pogba memang masih dianggap sebagai pemain terbaik mereka oleh rekan satu timnya. Hanya saja, teman-teman dekatnya di klub memahami keinginannya untuk pergi.

Agen Pogba, Mino Raiola, mengatakan kepada Tuttosport pada hari Senin bahwa gelandang itu "tidak bahagia" di United. Dan, solusi terbaik untuk semua pihak adalah jika dia pindah di jendela berikutnya.


Enggan Bicara Lagi

Gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba terlihat lesu setelah melanggar bek Arsenal Hector Bellerin yang menghasilkan tendangan penalti pada pekan ketujuh Liga Inggris di Old Trafford. Minggu (1/11/2020). (Paul Ellis / Pool via AP )

Pogba sendiri dilaporkan tidak berniat untuk memperpanjang kontraknya. Pemain berusia 27 tahun itu akan memasuki 18 bulan terakhir dari kontraknya dengan MU. Kabar yang berkembang dalam hierarki klub bahwa dia harus dijual tahun depan.

"Skuat baik-baik saja, mereka satu tim, mereka tetap bersatu," ujar Solskjaer. "Segera setelah agen Paul menyadari ini adalah olahraga tim dan kami bekerja sama dengan lebih baik dan itu mungkin hal terakhir yang akan saya katakan tentang itu.

"Apa yang kita bicarakan di latar belakang adalah sesuatu ... Saya tidak akan membicarakan agen Paul lagi."


Performa

Kiper Manchester United, David de Gea, tampak lesu saat melawan RB Leipzig pada laga Liga Champions di Red Bull Arena, Rabu (9/12/2020). MU takluk dengan skor 3-2. (ANNEGRET HILSE / POOL / AFP)

Sejumlah pemain juga percaya Dean Henderson pantas untuk bermain menyusul kemerosotan performa terbaru David de Gea. Pemain 23 tahun ini, tampil mengesankan baik dalam latihan dan sudah melakukan debut penuh Liga Inggris saat mereka meraih kemenangan akhir pekan atas West Ham.

Sumber Carrington mengatakan kepada MEN, sebearnya performa De Gea telah meningkat setelah Henderson kembali ke klub. Tapi, pemain Spanyol itu dituduh tampil buruk sehingga gawang MU gampang dijebol penyerang Leipzig Justin Kluivert.


Takut Terluka

Kiper Manchester United, David De Gea, mengalami cedera saat timnya bersua Southampton di St. Mary's Stadium pada laga pekan ke-10 Premier League, Minggu (29/11/2020) malam WIB. (Mike Hewitt / POOL / AFP)

"David de Gea di sini, dia mengemasnya," kata Scholes kepada BT Sport. "Dia takut dirinya terluka. Seharusnya dia tidak pernah melewati kotak seperti itu."

"Harry Maguire terlihat seperti kayu, dia sangat kaku. De Gea, sebagai penjaga gawang, keluarlah, buatlah dirimu sebesar yang kamu bisa - wajahmu mungkin hancur, tetapi dia membalikkan punggungnya," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya