Putri Marino Rajin Masak Ayam Goreng, Tumis Kangkung dan Labu Siam Demi Peran di Film Ini

Meraih Piala Citra lewat film Posesif, Putri Marino rupanya punya teknik mendalami peran. Salah satunya, rajin memasak.

oleh Wayan Diananto diperbarui 19 Sep 2023, 18:25 WIB
Putri Marino. (Foto: Instagram @putrimarino)

Liputan6.com, Jakarta - Bukan rahasia lagi. Film Losmen Bu Broto diadaptasi dari serial legendaris Losmen TVRI pada dekade 1980-an. Selain Maudy Koesnaedi dan Mathias Muchus, ada Putri Marino.

Nyonya Chicco Jerikho dipercaya jadi Mbak Pur. Mendapat peran Mbak Pur, Putri Marino merasa punya PR yang harus dipraktikan secara konsisten agar tampil cemerlang di depan kamera.

Pemeran Utama Wanita Terbaik FFI 2017 lewat film Posesif sadar, Mbak Pur sosok yang pintar memasak. Bakat inilah yang mesti dimiliki Putri Marino agar tidak mengecewakan penonton.


Masakan Indonesia

Baskara Mahendra dengan para pemain film Losmen Bu Broto. (Foto: Dok. Paragon Pictures)

Ndilalah, Putri Marino suka masak. “Karena aku suka masak dan tiap hari juga pasti masak pagi, biasanya ayam goreng, tumis kangkung, terus aku paling suka masak tumis labu siam,” katanya.

“Paling masak masakan Indonesia sih di rumah, biasanya,” Putri Marino menukas. Konsisten masak beragam resep di rumah diyakini efektif menajamkan performa Putri Marino di Losmen Bu Broto.


Soal Perubahan Fisik

Putri Marino. (Foto: Instagram @putrimarino)

Losmen Bu Broto yang disutradarai Eddie Cahyono dan Ifa Isfansyah mulai syuting Senin (14/12/2020) di Yogyakarta. Putri Marino dituntut memahami watak dan memiliki bakat Mbak Pur.

“Kalau untuk tuntutan menurunkan berat badan, menaikkan berat badan, mengubah gaya rambut enggak ada sama sekali,” ujarnya dalam gelar wicara virtual, Minggu (13/12/2020).


Dari Film Sultan Agung

Baskara Mahendra dengan para pemain film Losmen Bu Broto. (Foto: Dok. Paragon Pictures)

Losmen Bu Broto diproduksi Paragon Pictures, Four Colour Films, dan Ideasource. Andi S. Budiman dari Ideasource menyebut pemilihan para pemain termasuk Putri Marino dilandasi alasan kuat.

“Saya pernah terlibat, sedikit dilibatkan di film Sultan Agung karya Mas Hanung Bramantyo waktu itu. Saya melihat chemistry Marthino Lio dan Putri Marino ini sangat wah,” katanya. 


Diincar Satu-satu

Putri Marino. (Foto: Instagram @putrimarino)

“Ini oke banget nih. Karena menurut saya, the best story film Sultan Agung berada di masa muda. Waktu itu chemistry Marthino Lio sama Putri Marino keren. Makanya saya sudah mengincar,” Andi Budiman menyambung.

Marthino Lio di Losmen Bu Broto memerankan Djarot. “Wah ini harus digandengin lagi nih. Memang sudah diincar satu-satu,” pungkasnya. Losmen Bu Broto diproyeksikan rilis 2021.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya