Liputan6.com, Jakarta - Menjadi fitur unggulan kendaraan roda empat saat ini, atap mobil yang bisa dibuka-tutup dianggap mampu memberikan kenyamanan dan membuat tampilan kendaraan lebih keren.
Untuk pasar otomotif Indonesia, fitur ini terbagi menjadi 3 jenis, yakni moonroof, sunroof, dan panoramic. Agar lebih jelas, berikut perbedaan ketiganya seperti dilansir Garda Oto, Selasa (15/12/2020).
Baca Juga
Advertisement
1. Sunroof
Bisa dibuka, jenis kaca yang satu ini akan naik ke atas apabila pengendara ingin mendapatkan udara segar dari luar kabin. Selain itu, fitur ini juga akan memperjelas area pandangan saat berkendara di area wisata.
Prinsip kerjanya sangat sederhana, saat kita membuka sunroof, maka udara dan sinar matahari dapat langsung masuk ke dalam kabin.
2. Moonroof
Jenis moonroof sebenarnya tidak berbeda jauh dengan jenis sunroof. Perbedaannya hanya ada pada saat kita membuka jendela. Apabila sunroof membuka ke atas, moonroof akan bergeser masuk ke dalam.
Moonroof memiliki rel yang berfungsi untuk menggerakkan kaca. Hal ini membuat pemilik kendaraan harus menjaga agar rel tidak cepat rusak dan aus.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
3. Panoramic Roof
Jenis yang terakhir adalah panoramic roof. Jenis kaca ini memiliki ukuran cukup besar dibandingkan dengan sunroof ataupun moonroof. Biasanya, ukuran yang disematkan hampir menyamai ukuran kaca mobil.
Panoramic roof hanya sebuah kaca yang terbentang tanpa bisa dibuka sama sekali. Meski demikian, panoramic roof telah dilengkapi lapisan anti ultraviolet. Jadi, baik penumpang maupun pengemudi akan terlindungi dari sinar matahari.
Advertisement