FOTO: Berburu Pernak-pernik Natal di Pasar Asemka

Jelang perayaan Natal, masyarakat Ibu Kota yang merayakannya mulai berburu dekorasi dan pernak-pernik, dengan tujuan mempercantik rumah mereka saat perayaan 25 Desember 2020 mendatang.

oleh Johan Fatzry diperbarui 16 Des 2020, 14:30 WIB
Berburu Pernak-pernik Natal di Pasar Asemka
Jelang perayaan Natal, masyarakat Ibu Kota yang merayakannya mulai berburu dekorasi dan pernak-pernik, dengan tujuan mempercantik rumah mereka saat perayaan 25 Desember 2020 mendatang.
Warga berburu dekorasi dan pernak-pernik Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Jelang Natal, masyarakat Ibu Kota yang merayakannya mulai berburu dekorasi dan pernak-pernik, dengan tujuan mempercantik rumah mereka saat perayaan 25 Desember 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Seorang pria mencari pernak-pernik Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Jelang Natal, para pedagang di Pasar Asemka mulai menjajakan pernak-pernik. Pohon Natal, lonceng, hingga kartu ucapan. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Para pedagang marapikan replika pohon Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Pernak-pernik yang dijual di Pasar Asemka ini sangat lengkap yang dijual dimulai dengan harga Rp20.000 hingga Rp15,9 juta. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Warga membeli replika pohon Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Warga Ibu kota, biasanya mencari pernak pernik Natal, seperti pohon Natal yang biasanya dari pohon pinus buatan. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Aktivitas pekerja di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Pernak-pernik Natal yang paling dicari di Pasar Asemka ini adalah lampu hias. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Seorang pria mencari pernak-pernik Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Dekorasi dan pernak-pernik Natal dibuat bertujuan mempercantik rumah mereka saat perayaan 25 Desember 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Seorang wanita berburu dekorasi dan pernak-pernik Natal di Pasar Asemka, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Menurut seorang penjual, Omset penjualan pernak-pernik bertema Natal turun drastis sekitar 50% dari biasanya karena pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya