Liputan6.com, Barcelona - Pembalap MotoGP dan Formula 1 (F1) bakal merasakan hal berbeda saat melewati Tikungan 10 Sirkuit Barcelona-Catalunya pada kompetisi mendatang. Operator sirkuit memutuskan mengubah desain tikungan tersebut demi alasan keamanan.
Tikungan 10 Sirkuit Barcelona-Catalunya menjadi salah satu yang paling berbahaya dan kontroversial karena besarnya peluang crash, terutama di MotoGP.
Advertisement
Pada 2019 misalnya. Jorge Lorenzo tergelincir sehingga menyapu Andrea Dovizioso, Valentino Rossi, dan Maverick Vinales dari balapan.
"Proses perubahan bakal dilakukan sepanjang Januari mendatang. Proyek ini terselenggara demi meningkatkan keselamatan pembalap," tulis keterangan resmi operator Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Ruamh masuk Tikungan 10 Sirkuit Catalunya nantinya dibuat agak sedikit lebih tumpul dibandingkan rancangan sebelumnya. Perubahan ini memiliki pengaruh sama terhadap rute yang dilewati pembalap MotoGP (sisi dalam) dan F1 (sisi luar).
Saksikan Video Berikut Ini
Tempat Ideal untuk Menyalip
Meski berbahaya, Tikungan 10 Sirkuit Barcelona-Catalunya merupakan salah satu tempat ideal untuk menyalip rival. Modifikasi nanti tentu bakal mengurangi peluang hal tersebut, tapi dengan tingkat keselamatan lebih besar.
Ini bukan pertama kali Sirkuit Barcelona-Catalunya memodifikasi tikungan. Menyusul kecelakaan yang menewaskan pembalap Moto2 Luis Salom, trek mengalami perubahan demi menjamin keselamatan peserta.
Advertisement
Sejarah Sirkuit
Sirkuit Barcelona-Catalunya masuk kalender sementara dua kejuaraan dunia otomotif tahun depan. F1 melangsungkan balapan 9 Mei, disusul MotoGP pada 6 Juni.
Trek berjarak 4,655 km ini dibangun pada 1991 dan mulai menggelar F1 di tahun yang sama. MotoGP menyusul setahun berselang.