Liputan6.com, Jakarta - Agensi yang menaungi Chung Ha, MNH Entertainment memberi kabar terkini tentang kondisi pelantun lagu "At the End" tersebut. Keadaannya sudah telah berangsur membaik.
Bahkan, Chung Ha sudah keluar dari pusat karantina Covid-19 setelah 11 hari sejak 7 Desember 2020. Hal ini disampaikan secara resmi oleh pihak agensi.
"Pasien asus positif diminta untuk karantina selama 10 hari, dan menurut aturan pihak medis, mereka yang tak menunjukkan gejala bisa meninggalkan tempat karantina setelah 11 hari," kata manajemen dilansir dari Allkpop, Senin (21/12/2020).
"Karena Chung Ha tidak menunjukkan gejala, dia telah pulang dari pusat kesehatan pada tanggal 18 Desember karena dianggap tidak menular, dan dia telah kembali ke rumah," lanjutnya.
Baca Juga
Advertisement
Menunda Pekerjaan
Mengingat kasus positif di Korea Selatan kembali meningkat, maka Chung Ha akan menunda semua pekerjaannya. Semua demi kebaikannya.
"Karena situasi COVID-19 semakin parah, Kim Chung Ha akan menghentikan jadwal resmi dan fokus pada kesehatannya," ujar pihak agensi.
Advertisement
Kesehatan adalah Prioritas
Pihak agensi lalu menyatakan bahwa kesehatan artisnya adalah hal yang utama. Chung Ha akan kembali menyapa penggemar dengan keadaan yang lebih sehat.
"Kami juga akan terus dengan ketat mengikuti protokol tim medis dan melakukan yang terbaik untuk menjaga kesehatan artis kami dan staf. Sekali lagi kami minta maaf karena telah membuat khawatir banyak orang," tutupnya.
Bakal Comeback
Chung Ha mendapat diagnosis ini tiga hari menjelang comeback lewat lagu pra-rilis bertajuk “X”. Lagu ini rencananya dilepas ke publik pada 10 Desember 2020 dan menjadi pemanasan untuk full-album pertamanya, Querencia, yang akan diluncurkan 4 Januari 2021.
Pihak agensi MNH belum mengungkap apakah ada revisi rencana comeback Chung Ha. Pelantun "Snapping" ini dipastikan akan menjalani karantina.
Advertisement