Liputan6.com, Jakarta Jeruk merupakan salah satu buah yang disukai banyak orang. Rasanya yang manis memberikan kesegaran tersendiri jika dimakan dalam keadaan dingin.
Selain itu, jeruk pun tak kalah nikmat jika diolah menjadi sebuah minuman. Namun, bagi para penderita diabetes, apakah boleh mengonsumsi jeruk yang manis tersebut?
Advertisement
Seseorang yang menderita penyakit diabetes cenderung lebih berhati-hati untuk mengonsumsi apa yang mereka makan dan minum. Salah satunya saat mengonsumsi sebuah jeruk.
Untuk mengonsumsi sesuatu mereka akan berpikir-pikir lebih dulu. Masyarakat dilarang mengonsumsi jus jeruk yang diproduksi secara komersial dengan alasan minuman tersebut mengandung banyak gula dan pemanis buatan.
Lalu, apakah jeruk itu baik bagi penderita diabetes?
Pola makan yang ideal bagi para penderita diabetes harus memiliki kandungan serat yang cukup di dalamnya. Selain itu, makanan tersebut juga lebih baik mengandung glikemik (glycemic index) yang rendah.
Melihat buah jeruk, sebenarnya jeruk adalah sumber serat yang baik. Di samping itu, rentan glycemic index dapat bervariasi, mulai 40 hingga 50. Sedangkan jumlah glycemic index untuk makanan yang disarankan bagi penderita diabetes adalah 55.
Mengutip laman Time Now News, Sabtu (2/1/2021), ada beberapa manfaat lain dari jeruk yang berguna bagi kesehatan tubuh Anda. Berikut penjelasannya.
1. Sebagai penguat kekebalan tubuh
Jeruk yang kaya akan vitamin C dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Terlebih pada saat musim dingin dan tubuh sangat rentan terhadap penyakit. Anda bisa mengonsumsi jeruk untuk mencegah penyakit dan masalah kesehatan lainnya.
2. Menyehatkan jantung
Jantung yang sehat tentu berasal dari kombinasi makanan yang mengandung serat, antioksidan, serta banyak nutrisi.
Mengingat hal tersebut, jeruk juga dapat membantu memenuhi kriteria untuk memiliki jantung yang sehat itu karena padat nutrisi. Untuk itu, jeruk dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan meningkatkan pengelolaan gula darah dan kadar kolesterol dalam tubuh.
Saksikan Video Ini
3. Kesehatan pencernaan
Makanan yang kaya akan serat seperti jeruk ini seringkali membantu proses perbaikan sistem pencernaan. Jeruk dapat membantu proses tersebut dengan cara meningkatkan metabolisme dan menjaga kesehatan usus yang lebih baik. Oleh karena itu, jeruk dinilai mampu menjaga kesehatan pencernaan.
4. Ramah berat badan
Selain mengandung serat, jeruk juga rendah kalori. Karena itu, Anda bisa mengonsumsinya tanpa perlu khawatir berat badan akan bertambah.
5. Ramah diabetes
Selain ramah berat badan, jeruk juga ramah diabetes. Seperti yang sudah dijelaskan, jeruk kaya mengandung serat dan indeks glikemik jeruk pun rendah. Oleh karena itu, penderita diabetes tidak perlu khawatir jika ingin mengonsumsi jeruk.
Reporter: Aprilia Wahyu Melati
Advertisement