Mariposa Dirilis Ulang, Angga Yunanda: Pengalaman Nonton di Bioskop Tak Kan Terganti

“Saya optimistis pengalaman menonton di bioskop tidak akan terganti. Insyaallah bioskop aman. Dengan catatan penonton kooperatif untuk mematuhi protokol kesehatan selama berada di bioskop,” ujar Angga Yunanda.

“Saya saja kangen duduk di bioskop, menghadap layar berukuran besar, mendengar jingle Dolby Digital yang diputar sebelum film utama tayang. Atmosfer dan reaksi penonton di sekitar,” ia menyambung.

Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com via jalur virtual baru-baru ini, Angga Yunanda menyebut karakter Iqbal dalam Mariposa punya makna tersendiri dalam riwayat kariernya di dunia seni peran.

“Ini juga tak lepas dari kontribusi lawan main. Akting itu, kan aksi reaksi. Tanpa Zara yang tampil keren sebagai Acha dan pemain lain, saya tidak akan bisa optimal. Zara lawan main yang luar biasa,” imbuhnya.

Terpisah, Fajar Bustomi menyatakan dirilisnya Mariposa pada hari yang sama dengan Milea Suara dari Dilan extended version momen langka. Ia tak khawatir terjadi kanibalisme di antara kedua film ini.

“Film Indonesia punya penggemar tersendiri. Kalau sudah menonton Milea dan tidak sempat menonton Mariposa karena waktu itu bioskop kadung ditutup akibat pandemi, maka inilah saatnya,” ulas Fajar Bustomi. 

Terkait jumlah layar yang akan didapat Mariposa pada 31 Desember 2020, ia mengaku belum tahu. Namun Fajar Bustomi percaya, jika antusias penonton meninggi, jaringan bioskop tentu menambah jumlah layar.

“Belum tahu soal jumlah layar untuk Mariposa. Biasanya, itu baru diketahui sehari sebelum perilisan,” beri tahunya. Mariposa merupakan produksi bersama Falcon Pictures dan Starvision Plus.