Liputan6.com, Jakarta Pada Hari Ibu yang diperingati pada Selasa (22/12/2020), Zaskia Adya Mecca beroleh ujian. Salah satu putrinya, Kala Madali Bramantyo, mengalami kecelakaan. Ia jatuh ke got.
Insiden ini membuat membuat wajah dan tangannya berdarah. Momen ini dikabarkan istri Hanung Bramantyo di akun Instagram terverifikasinya, pada hari yang sama.
Baca Juga
Advertisement
Lewat fitur Instagram Stories, Zaskia Adya Mecca bercerita soal romantika jadi ibu lewat status teks berlatar hitam polos. Salah satunya, tetap tenang meski sebenarnya kalut.
Yang Tersulit...
“Yang tersulit dari bagian menjadi seorang ibu, mencoba tenang di saat dirinya kalut. Tersenyum di saat sedih. Terlihat meyakinkan walaupun dirinya masih bertanya-tanya di dalam hati,” cuitnya.
Bintang film Surga Yang Tak Dirindukan dan Ayat-ayat Cinta beropini, ibu adalah pusat harapan bagi anak. Melihat putrinya berdarah, Zaskia Adya Mecca syok berat.
Advertisement
Jatuh Ke Got Katanya
“Seperti barusan, Kala masuk rumah dalam kondisi berdarah-darah di wajah juga tangannya. Jatuh ke got katanya,” ujarnya di unggahan lain seraya menambahkan, “Rasanya panik. Ini harus gimana, ngapain duli, bisa hilang apa enggak bekasnya.”
Dalam kondisi genting ia melakukan sebaliknya. Tersenyum sambil menenangkan putrinya. “Enggak apa-apa. Bia setopin darahnya. Bia bersihin lukanya dan enggak akan sakit,” tulis Zaskia Adya Mecca.
Sudah Sama-sama Tenang
Diakuinya, mengelola panik saat anak mengalami kecelakaan atau mendadak sakit bukan hal mudah. Zaskia Adya Mecca percaya, jika ibu ikutan panik, akan menambah drama di rumah.
Usai membersihkan luka anak, perlahan situasi rumah kondusif. “Akhirnya sekarang sudah sama-sama tenang, dibantu paman Haykal Kamil yang super gercep karena pas kejadian lagi di rumah,” ia menukas.
Advertisement
Untuk Semua Pejuang Tangguh
Berkaca pada sejumlah pengalaman menangani anak kecelakaan atau sakit, Zaskia Adya Mecca menyimpulkan, dibutuhkan mental baja untuk menjadi ibu. Tidak mudah namun tak mustahil.
“Akhir rasa saya mau ucapin, selamat hari ibu untuk semua pejuang tangguh. Tak mudah tetapi kita bisa,” kata artis kelahiran Jakarta, 8 September 1987, pada unggahan berikutnya.