Hapus Stigma Negatif, Tim Gugus Kota Tangsel Berikan Pendampingan Terhadap Pasien yang Sembuh dari Covid-19

Pemerintah Kota Tangerang melalui Tim Gugus Tugas kota Tangerang Selatan mengungkapkan bahwa pasien sembuh yang diperbolehkan pulang dari Rumah Lawan Covid-19 (RLC) akan mendapat pendampingan dari Tim Gugus Tugas.

oleh Reza diperbarui 26 Des 2020, 11:05 WIB
Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Miroslava Chrienova via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Tim Gugus Tugas kota Tangerang Selatan mengungkapkan bahwa pasien sembuh yang diperbolehkan pulang dari Rumah Lawan Covid-19 (RLC) akan mendapat pendampingan dari Tim Gugus Tugas. Hal itu dilakukan karena adanya salah satu pasien yang khawatir mendapatkan stigma negatif dari masyarakat sekitar.

Koordinator Bidang Penanganan Satuan Gugus Tugas Covid-19 Tangsel Suhara Manullang menjelaskan, pasien tersebut sebelumnya sudah sempat menjalani isolasi mandiri selama hampir tiga pekan. 

Infografis Tangsel

Namun, isolasi mandiri yang dilakukan tidak berjalan efektif karena psikologi pasien terganggu akibat adanya penolakan dari warga sekitar yang khawatir ikut tertular Covid-19.

Nantinya, tim Gugus Tugas Covid-19 akan mendatangi rumah pasien dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat. Langkah itu diharapkan dapat membuat masyarakat tidak lagi menolak keberadaan pasien positif Covid-19 yang menjalani isolasi. Termasuk juga pasien yang sudah sembuh dari Covid-19 dan perbolehkan kembali ke rumah.

Sejak 16 April hingga 3 Juli 2020, sudah 163 pasien positif Covid-19 yang menjalani karantina di RLC kota Tangsel. Sebanyak 130 orang di antaranya sudah sembuh dan diperbolehkan pulang setelah hasil swab tes terakhir menyatakan negatif Covid-19.

 

(*)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya