Liputan6.com, Serang - Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) menerjunkan 75 anggotanya dengan mendirikan 10 posko penjagaan, di sepanjang lokasi wisata pantai. Khusus wilayah Banten, mereka berjaga mulai dari Anyer hingga Sawarna.
"Walaupun pemerintah pusat dan Pemerintah daerah masih melakukan pembatasan aktivitas, namun penyiagaan para pemandu keselamatan Balawista di berbagai destinasi pariwisata dianggap sangat penting," kata Ketua Balawista Nasional, Ade Ervin, dalam rilis resminya, Jumat (25/12/2020).
Baca Juga
Advertisement
Penjagaan sejumlah lokasi wisata tirta atau pantai juga dilakukan di Jawa Barat (Jabar) seperti Pantai Pangandaran hingga Batu Karas. Lokasi penjagaan Balawista juga ada di Lampung, Sulawesi Utara hingga Riau.
"Balawista juga menyiagakan anggota di kawasan ekonomi khusus Likupang dan Manado. Di Riau, Balawista bersiaga di kawasan wisata Sungai Bono dan Bintan," terangnya.
Ade Ervin berharap kepada Menteri Pariwisata (Menpar) yang baru, Sandiaga Uno, menjadikan keselamatan wisatawan sebagai landasan untuk membangkitkan wisata di Indonesia.
Kemudian, protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus dilakukan secara ketat oleh pengelola wisata, restoran dan hotel di Indonesia pada masa libur Natal dan tahun baru ini. Sehingga, perekonomian dan pariwisata bisa segera bangkit.
"Dengan layanan keselamatan yang kita berikan, saya berharap wisatawan dapat percaya bahwa di tengah pandemi kita masih bisa beraktivitas dengan mengikuti protokol kesehatan dan keselamatan yang ditetapkan. Selain itu, kami berharap melalui Menteri Pariwisata, Sandiaga Uno, dapat menjadikan keselamatan sebagai landasan pembangunan kepariwisataan Indonesia," jelasnya.