Liputan6.com, Roma - Pembalap Petronas SRT Franco Morbidelli berharap Yamaha akan lebih menghargainya menyusul kinerja positif pada MotoGP 2020.
Morbidelli menjadi pembalap terbaik Yamaha meski mengendari motor spesifikasi 2019.
Advertisement
Pembalap asal Italia tersebut mengoleksi tiga kemenangan, sama seperti Fabio Quartararo. Namun, dia menempati posisi runner-up klasemen akhir di bawah Joan Mir.
Dengan koleksi 158 poin, Morbidelli mengungguli Maverick Vinales (132), Quartararo (127), dan Valentino Rossi (66).
"Di antara pembalap Yamaha, nilai saya mungkin paling kecil. Semoga hasil 2020 membuat rapor saya lebih tinggi," kata Morbidelli, dilansir Motorsport.
Saksikan Video MotoGP Berikut Ini
Pakai 2020
Morbidelli semestinya mengendari motor pabrikan pada 2020. Namun, Yamaha mengubah pikiran pada pramusim dan memberikannya tunggangan tahun sebelumnya.
Keputusan tersebut sempat membuatnya kurang dihargai. Meski begitu, dia mengakui persaingan di antara rider Tiga Garpu Tala sangat sengit.
Advertisement
Persaingan Ketat
Dengan pertimbangan tersebut, Morbidelli bisa mengerti keputusan Yamaha. Dia juga tidak merasa diremehkan pabrikan asal Jepang tersebut.
"Maverick dan Fabio sangat cepat. Sementara Valentino punya pengalaman dan piawai menyetel motor. Maka saya tahu Yamaha kesulitan menentukan siapa yang diprioritaskan," ungkap sosok berusia 25 tahun tersebut.
Spesifikasi Lama
Penilaian Yamaha terhadap kinerja Morbidelli untuk sementara belum terlihat. Dia tetap belum menggunakan motor terbaru pada kompetisi mendatang.
Advertisement
