Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi ternyata tidak hanya memperkenalkan Mi 11 dalam event yang baru saja digelar. Perusahaan asal Tiongkok turut mengumumkan kehadiran MIUI 12.5 ke publik.
Dikutip dari GSM Arena, Selasa (29/12/2020), Xiaomi mengatakan MIUI 12.5 hadir dengan sejumlah peningkatan besar-besaran, meski nama yang digunakan tidak jauh berbeda dari versi saat ini, yakni MIUI 12.
MIUI 12.5 hadir dengan sejumlah peningkatan yang membuatnya tampil lebih segar dan memiliki efek transisi lebih mulus. Dari sisi performa, Xiaomi juga menjanjikan pemakaian memori dan daya yang lebih ringan ketimbang pendahulunya.
Pada MIUI 12.5, aplikasi bawaan pun dibuat lebih ringkas, sehingga tidak banyak bloatware yang disertakan. Nantinya, aplikasi bawaan yang tersedia haya kamera, telepon, galeri, SMS dan browser.
Baca Juga
Advertisement
Serupa dengan MIUI 11 dan MIUI 12, fitur dynamic wallpaper kembali dihadirkan pada versi terbaru ini. Fungsi kustomisasi juga dibuat lebih beragam ditambah nada notifikasi kini disesuaikan dengan empat suara berbeda.
Dari sisi keamanan, Xiaomi turut melakukan sejumlah peningkatan pada MIUI 12.5. Kini, pengguna dapat mencegah aplikasi mengakses lokasi mereka, data privat, hingga akses ke clipboard termasuk tidak menyimpan password atau informasi sensitif lainnya.
Saat ini, ada lebih dari 21 tipe smartphone Xiaomi yang akan mendapatkan akses closed beta, tapi terbatas untuk pengguna di Tiongkok. Kabarnya, MIUI 12.5 juga akan hadir untuk lini Mi 10, Redmi K30, Redmi Note 7, dan Mi 9.
Xiaomi Mi 11 Resmi Diumumkan, Jadi Ponsel Pertama Pakai Snapdragon 888
Di sisi lain, Xiaomi akhirnya resmi mengumumkan smartphone premium teranyarnya, yakni Mi 11.
Tampil sebagai ponsel pertama di dunia yang memakai prosesor Snapdragon 888, Xiaomi Mi 11 dilengkapi dengan teknologi layar terbaik milik perusahaan.
Dikutip dari GSM Arena, Selasa (29/12/2020), Mi 11 mengusung panel layar AMOLED 6,81 inci beresolusi QHD+ dan refresh rate 120Hz.
Tak hanya itu, perusahaan asal Tiongkok itu juga menyematkan teknologi touch sampling 480Hz, dan dilindungi oleh Gorilla Glass Victus.
Mi 11 memiliki layar melengkung di kedua sisi ponsel, dan di bawah panel tersebut perusahaan sudah menggunakan teknologi pemindai sidik jari optik terbaru milik Goodix.
Disebutkan, teknologi sensor sidik jari optik yang baru milik Goodix ini mampu memantau detak jantung pengguna.
Untuk mendukung performa super cepat Snapdragon 888, Xiaomi sudah melengkapi Mi 11 ini dengan opsi RAM 8GB dan memori 128/256GB atau RAM 12GB dan penyimpanan 256GB.
Sayangnya, perusahaan tidak menyertakan slot microSD sehingga kamu tidak bisa menambah kapasitas memori penyimpanan di Mi 11.
Advertisement
Kamera dan Baterai Mi 11
Soal kamera, Mi 11 hadir dengan kamera utama bersensor 108MP, 13MP (ultrawide), dan 5MP (makro). Untuk keperluan selfie, Xiaomi sudah menyediakan sensor 20MP.
Smartphone ini dilengkapi baterai berkapasitas 4.600mAh yang sudah mendukung kemampuan fast charging 55w (kabel), 50w (nirkabel), dan reverse charging sebesar 10W.
Xiaomi mengklaim, kemampuan fast charging ponsel akan berfungsi dengan semua adaptor Quick Charge 4+, Quick Charge 3+, dan Power Delivery 3.0. Yup, Xiaomi akhirnya memutuskan untuk tidak menyertakan charger di boks penjualannya.
Fitur lain di Xiaomi Mi 11, termasuk speaker stereo Harman Kardon, kemampuan Night Mode yang lebih baik, konektivitas dual 5G (di jaringan Sub-6 GHz), dukungan Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.2, NFC, dan masih banyak lagi.
Saat ini, pre-order Mi 11 sudah dimulai dan akan dijual perdana pada 1 Januari 2021 dengan harga mulai dari Rp 8,6 juta hingga Rp 10 juta untuk spesifikasi paling tinggi.
Xiaomi Mi 11 hadir dalam enam warna berbeda, antara lain Black, White, Blue, Khaki Vegan Leather, Purple Leather, dan Special Edition dengan tanda tangan Lei Jun di bodi belakangnya.
(Dam/Why)