Liputan6.com, Jakarta Ikuti kembali Cinta Mulia. Kali ini tentang Tari yang terkapar di sofa. Bik Sum bingung..sudah ngasih minyak kayu putih..masih tidak bangun. Prilly nggak berani gerakkan kakinya…nggak mau ketahuan bik Sum.
Sinetron SCTV ini masih berlanjut. Juna mau ngabarin Ksatria, yang diperankan Immanuel Caesar Hito, nggak bisa kalau harus ngomong sama Mulia sekarang…Juna masih sakit hati. Tapi Ksatria tidak aktif HP-nya.
Mulia dikasih minuman oleh Ksatria yang diambil dari mobilnya. Mulia minum, tapi masih gemeteran. Ksatria menyadari. Mulia terima kasih pada Ksatria karena sudah kemari.
Baca Juga
Live Streaming SCTV Sinetron Cinta Mulia Episode Ke-22, Tayang Senin 28 Desember 2020 Pukul 18.15 WIB
Sinopsis Sinetron SCTV Cinta Mulia: Ksatria Tersenyum Baca WA dari Mulia, Episode Senin 28 Desember 2020
Sinopsis Sinetron SCTV Cinta Mulia: Ksatria Tersenyum Baca WA dari Mulia, Episode Senin 28 Desember 2020
Advertisement
Ada sampan...Mulia melihat tidak ada orangnya… Ksatria tahu ini pasti dipakai buat menjala ikan warga setempat. Ksatria naik…tapi Mulia kaget…mau apa?
Saksikan sampai tuntas drama SCTV ini mulai pukul 18.15 WIB.
Naik Motor
Mulia cemas…ini sudah jauh dari pinggiran danau. Ksatria sengaja goyang-goyangkan. Mulia sudah panik pegangan sampan…nggak lucu. Kalau beneran ada buaya gimana?
Iskandar lagi naik motor. Dari tempat kliennya…tapi dapat telpon. Iskandar minggir. Buka helm dan jawab. Ternyata dari polisi.
Polisi memberitahu kalau sudah hubungi Mulia, tapi Mulia tidak menjawab telponnya.. Polisi membutuhkan keterangan lanjutan.
Mulia melihat HP-nya bunyi..dari Iskandar. Mulia jawab. Iskandar jelaskan soal polisi meminta Mulia datang ke kantor.
Advertisement
Ngomong Nggak Jelas
Pembantu pegang Risma. Risma ngomong nggak jelas..tapi Oma sudah mulai jalan pelan sekali. Risma mau ketemu Ksatria. Pembantu nggak paham..tapi mulai menangkap maksudnya.
Prilly kesulitan melihat Tari…kalau gerak, pasti kebongkar kakinya nggak lumpuh. Citra balik..ternyata bawa kursi roda. Citra beli kue, sekalian kursi roda. Prilly lega sekarang bisa ke mana mana sendiri.
Ksatria diminta Mulia berhenti jangan sampai di kantor polisi. Ksatria sebenarnya mau antar, tapi khawatir bisa ribut nanti sama Iskandar. Mulia gelisah banget.
