Jelang Tahun Baru, Petugas Periksa Kendaraan yang Mengarah ke Puncak Bogor

Bagi yang tidak membawa atau surat hasil tes tersebut sudah kadaluarsa, pengendara diminta putar balik.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 31 Des 2020, 12:05 WIB
Petugas gabungan memeriksa kendaraan di Simpang Gadog yang mengarah ke jalur Puncak Bogor, Kamis (31/12/2020) pagi atau jelang malam pergantian tahun 2020/2021. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta - Kendaraan pribadi asal Jakarta mulai memadati Simpang Gadog, jelang malam pergantian tahun 2020/2021. Kepadatan terjadi lantaran adanya pemeriksaan surat rapid test antigen negatif Covid-19.

Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bogor mewajibkan wisatawan yang hendak berlibur di kawasan Puncak pada malam tahun baru harus menunjukkan surat tersebut.

Pantauan Liputan6.com di Simpang Gadog, Kamis (31/12/2020) pukul 10.45 WIB, setiap kendaraan yang mengarah ke Puncak disetop petugas gabungan di Simpang Gadog.

Petugas memeriksa satu per satu surat rapid test antigen negatif Covid-19 yang ditunjukan bagi penumpang maupun pengemudi kendaraan yang hendak berlibur ke Puncak.

Bagi yang tidak membawa atau surat hasil tes tersebut sudah kadaluarsa, pengendara diminta putar balik. Namun apabila ada yang tetap ingin melanjutkan perjalanannya mereka diminta untuk menjalani pemeriksaan rapid tes antigen di posko.

"Kita sediakan rapid tes antigen jika memang wisatawan bersikukuh ingin melanjutkan perjalanannya," kata Bupati Bogor Ade Yasin usai memimpin apel kesiapsiagaan malam tahun baru di halaman Masjid Harakatul Jannah, Gadog.

Ade menegaskan melarang setiap orang, pelaku usaha atau penyelenggara merayakan pesta malam pergantian tahun. Karena hal itu dapat memicu kerumunan.

"Ada sanksinya, mulai administrasi sampai tutup izin usaha. Kita juga batasi jumlah pengunjung tak boleh lebih dari 50 persen dengan kapasitas hotel, rumah makan dan tempat wisata," terangnya.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Tidak Keluar Rumah

Ia menerangkan, akan ada petugas gabungan yang mengawasi titik lokasi yang disinyalir menjadi tempat berkumpul atau nongkrong para wisatawan saat malam pergantian tahun.

"Mulai pagi ini sampai besok pagi ada petugas patroli secara giliran yang akan membubarkan kerumunan," terangnya.

Namun dia mengimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah dan memilih diam di rumah saat malam tahun baru. Hal ini guna mencegah dan menekan penyebaran Covid-19.

"Kecuali kondisinya mendesak," pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya