PBB Ajak Iran Akhiri Konflik Suriah

Utusan PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi menemui Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi di Teheran untuk membicarakan kerja sama dalam mengakhiri konflik Suriah.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Okt 2012, 10:18 WIB
Liputan6.com, Teheran: Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengajak Iran bekerja sama untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di Suriah. Seperti dilansir NHK, utusan PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi menemui Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi di Teheran, Ahad (15/10), untuk membicarakan kerja sama dalam mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama 19 bulan.

Dalam pertemuan, Brahimi mengajukan usulan agar Suriah segera menggelar pemilu. Dia juga meminta agar pasokan senjata ke Suriah segera dihentikan, karena keadaan di sana memburuk. Iran sebagai negara sahabat Presiden Suriah Bashar al-Assad diharapkan dapat membantu menyelesaikan sengketa antara pihak pemerintah Suriah dan oposisi.

Usai pertemuan, Salehi menyatakan jika konflik Suriah harus diselesaikan secara internal, tanpa campur tangan negara luar. Menurut sumber, pernyataannya ini merupakan kritik keras kepada negara-negara Barat dan Arab Saudi yang membantu pasukan pemberontak Suriah.

Brahimi dijadwalkan akan bertemu al-Assad pada awal pekan ini. Kedatangannya untuk menindaklanjuti perjanjian gencatan senjata yang gagal sewaktu Kofi Annan masih bertugas menjadi mediator konflik Suriah.(AIS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya