Liputan6.com, Jakarta - Seorang perancang mobil sport asal India, Dilip Chhabria, melakukan tindakan ilegal. Pria yang juga dikenal sebagai pengusaha ini ditangkap pihak kepolisian lantaran kasus penipuan karena meminjam uang untuk membeli mobilnya sendiri.
Melansir Rushlane, pemilik DC Avanti ini, terbukti banyak melakukan penipuan. Salah satunya, menjual sebagian kendaraan yang diproduksinya menggunakan nomor mesin dan nomor rangka yang sama.
Baca Juga
Advertisement
Jadi, dengan mobil yang sama, ia tidak harus mendaftarkan kendaraannya ke dinas pajak, sehingga bisa menekan harga jualnya.
Selain itu, DC Design juga membeli beberapa mobilnya sendiri dengan menyamar sebagai pelanggan, dan memberikan pinjaman untuk skema pembelian ini dari perusahaan keuangan non-perbankan (NBFC) dan menjualnya lagi kepada pelanggan pihak ketiga.
Strategi ini tentu saja melanggar hukum, karena membantu perusahaan menghindari pajak.
Sementara itu, sang pemilik juga diduga telah menjual lebih dari 90 unit Avanti melalui skema transaksi ini. Sedangkan kerugian keuangan pemerintah akibat ulahnya ini masih dihitung.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kasus terungkap
Kasus ini terungkap setelah pihak kepolisian Mumbai menyelidiki pemilik DC Avanti yang menunjukan dokumen asli untuk mobilnya. Setelah diselidiki lebih lanjut, ditemukan ada Avanti lain dengan nomor mesin dan sasis yang sama.
Terakhir, polisi juga menemukan banyak pinjamin diambil untuk mobil yang sama.
Advertisement
