Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar memprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga lebat akan mengguyur Aceh selama tiga hari ke depan.
"Secara umum Aceh akan berpotensi hujan tiga hari ke depan, hujan ringan hingga sedang. Namun untuk beberapa wilayah hujan sedang hingga lebat," kata Kasi Data dan Informasi BMKG Aceh Besar Zakaria Ahmad di Banda Aceh, Sabtu (2/1/2021).
Advertisement
Ia mengatakan sejak beberapa hari terakhir ini di Aceh terjadi belokan angin sehingga menyebabkan pelambatan kecepatan angin khusus di udara atas. Begitu juga anomali suhu muka laut sehingga potensi terjadi hujan lebih besar.
"Dikarenakan air laut yang menguap, kemudian terjadi belokan angin dan pelambatan pergerakan sehingga menumpuk di wilayah Aceh, maka terjadinya hujan," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Zakaria menyebutkan wilayah di Aceh yang berpotensi hujan sedang hingga lebat, antara lain Kabupaten Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Tenggara, Bener Meriah.
Selain itu, pantai barat selatan mulai dari Aceh Barat, Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, dan Subulussalam.
Meski diprediksi hujan ringan, lanjut Zakaria, warga di beberapa wilayah, seperti Aceh Utara, Aceh Tamiang, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tenggara, serta Aceh Singkil, diminta tetap mewaspadai banjir.
"Untuk wilayah selain itu, akan terjadi hujan ringan hingga hujan sedang," kata dia.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kecepatan Angin
Zakaria juga menyampaikan bahwa kecepatan angin berkisar 5-20 kilometer per jam, atau masih tergolong angin sedang. Sedangkan tinggi gelombang rata-rata 2-3 hari ke depan masih tinggi, paling rendah 1,25 sampai dengan 2,5 meter untuk penyeberangan Banda Aceh ke Sabang. Sedangkan untuk wilayah Aceh Utara, Aceh Timur yang dimulai dari perairan Sigli sampai Aceh Tamiang.
Di barat selatan Aceh, ketinggian gelombang mencapai 1,25 sampai dengan 2,5 meter, mulai dari perairan Aceh Jaya sampai dengan Aceh Singkil.
"Sedangkan untuk Selat Malaka bagian sebelah utara Sabang, Samudera Hindia barat Aceh itu antara dua sampai empat meter ketinggian gelombangnya," ujarnya.
Oleh karena itu, Zakaria mengimbau masyarakat Aceh selalu waspada, jika melakukan penyeberangan atau melaut, dengan tetap menyiapkan perlengkapan keselamatan serta alat komunikasi.
Advertisement