Ketua DPD RI La Nyalla Doakan Khofifah Segera Sembuh dari COVID-19

Khofifah menjalani tes usap pada 31 Desember 2020 dan hasilnya keluar 1 Januari 2021 yang dinyatakan positif COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Jan 2021, 14:00 WIB
Ketua DPD La Nyalla Mattalitti saat menggelar pertemuan dengan PP Forum Staf Ahli Kepala Daerah (Forskada) se-Indonesia di Gedung Nusantara III, Jakarta, Rabu (9/10/2019). Pertemuan untuk menjalin silaturahmi antara Forskada se-Indonesia dengan DPD. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mendoakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa segera sembuh dari COVID-19.

"Saya sebagai Ketua DPD RI menyampaikan doa untuk Ibu Khofifah agar cepat sembuh serta bisa segera beraktivitas dalam memimpin Jawa Timur," ujarnya dalam keterangan tertulis di Surabaya, Sabtu malam, 2 Januari 2021.

Melansir dari Antara, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada Sabtu sore mengumumkan dirinya terpapar COVID-19 melalui akun resmi instagramnya @khofifah.ip.

Ketua umum PP Muslimat NU tersebut menjalani tes usap pada 31 Desember 2020 dan hasilnya keluar 1 Januari 2021 yang dinyatakan positif COVID-19.

Saat ini, orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut sedang menjalani isolasi mandiri di kediaman pribadinya dan berstatus orang tanpa gejala.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini


Jangan Remehkan COVID-19

Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Menurut LaNyalla, kondisi ini menjadi peringatan kepada semua pihak agar tidak meremehkan COVID-19, sekaligus bersama-sama menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan.

"Mencegah penyebaran COVID-19 adalah tugas kita bersama. Patuhi protokol kesehatan, karena virus ini bisa menyerang siapa saja," tutur dia.

Senator asal Jawa Timur ini juga mengimbau para pejabat publik untuk menjaga kebugaran tubuh.

"Pejabat publik sulit harus menghidari kerumunan dan, apalagi padatnya kegiatan untuk melayani masyarakat. Untuk itu dibutuhkan tubuh yang selalu bugar agar imunitas juga baik," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya