Liputan6.com, Jakarta - Pelaksanaan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara Yayasan Kartika Eka Paksi, Induk Koperasi TNI Angkatan Darat, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk serta PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengenai pengelolaan perumahan prajurit TNI Angkatan Darat yang dilaksanakan di Markas Besar TNI Angkatan Darat.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, pembangunan satu rumah dalam proyek tersebut akan selesai dalam waktu kurang dari dua minggu.
Advertisement
Sebab, pembangunan rumah penggunaan teknologi terbaru yang dimiliki oleh PT Wijaya Karya, Jenderal TNI Andika Perkasa selaku Pembina Utama Yayasan Kartika Eka Paksi berharap seluruh pembangunan kawasan hunian yang diperuntukan bagi prajurit TNI Angkatan Darat akan berdampak pada peningkatan komitmen untuk mensejahterakan keluarga besar TNI AD.
"Sebagai informasi yang akan dibangun di Jonggol oleh Inkopad dan Wijaya Karya (Wika) itu 1 rumah paling lama 2 minggu selesai. Jadi menggunakan teknologi terbaru oleh Wijaya Karya," kata Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa seperti dikutip dari Channel YouTube TNI AD, Minggu (3/1/2021).
Pembangunan 30.000 unit perumahan akan direalisasikan dalam kurun waktu 3 sampai 5 tahun. Sebagai langkah pertama PT. Wika akan mengeksekusi The Riverpark Residence yang berada di Desa Sukasirna, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sebanyak 404 unit.
"Ini merupakan salah satu prototype sesuai dengan arahan bapak KSAD, semoga proyek ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya di tahun depan. The Riverpark Residence akan dibangun diatas tanah seluas 13.5 Hektar dengan mengusung konsep Smart And Sustainable Living Area Within Green Environment," ujar Direktur Operasional PT. Wika, Sugeng Rochadi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Harga Terjangkau
Bank Tabungan Negara akan bersinergi dengan YKEP, Inkopad dan PT Wika untuk mewujudkan penyediaan rumah bagi patriot bangsa TNI Angkatan Darat dengan cepat, harga terjangkau dan memiliki kualitas yang baik sesuai dengan visi dari Kepala Staf Angkatan Darat.
"Kami bersama dengan Wika, Inkopad dan YKEP akan berusaha untuk setiap tahunnya harus bisa menyediakan rumah sekurang kurangnya 10.000 Unit," ungkap Dirut PT BTN, Pahala Nugraha Mansury.
Advertisement