Liputan6.com, Jakarta - Dua lelaki yang merupakan tamu hotel membuat kepanikan massa. Mereka melompat dari bar yang berlokasi di rooftop Hotel Grand Hyatt di Nashville, Amerika Serikat, pada Jumat, 1 Desember 2020.
Pihak keamanan hotel tersebut mengatakan kepada polisi bahwa dua lelaki terlihat mendekati tepi rooftop yang berlokasi di lantai 25 hotel tersebut. Mereka langsung melompat tanpa mengatakan apa-apa. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada Kepolisian Metro Nashville.
Baca Juga
Advertisement
Ketika para lelaki melompat, pelanggan di bar mulai berteriak-teriak. Suasana tersebut menimbulkan kepanikan massa.
Dikutip dari CNN, Senin (4/1/2021), sejumlah saksi mata kemudian mendekati tepi atap bangunan. Mereka melihat kedua lelaki itu ternyata mengenakan parasut dan bergerak melintasi jalan raya menuju sebuah lapangan parkir.
Sesaat setelah mendarat, mereka segera menuju ke mobil yang sedang terparkir dan melajukan kendaraannya. Seorang pengunjung bar kemudian mengunggah potongan video insiden tersebut ke media sosial.
Setela diusut, diyakini dua tamu hotel itu merupakan pengikut lompat BASE yang merupakan singkatan dari building, antenna, span dan earth. BASE merupakan bagian dari olahraga ekstrem. Tidak seperti penerjun udara yang parasutnya mengembang setelah lompat dari pesawat, pelompat BASE mempraktikkan olahraga ini dari titik khusus, seperti bangunan pencakar langit, tebing, atau jembatan.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kena Getahnya
Pihak keamanan hotel mengutarakan dugaan bahwa kedua lelaki itu merupakan tamu hotel tersebut. Video insiden tersebut juga sudah diserahkan kepada polisi. Hingga kini, identitas kedua lelaki itu belum diketahui.
Bar rooftop tersebut terbuka bagi tamu hotel dan pengunjung umum. Belakangan, pihak hotel mengonfirmasi kedua lelaki tersebut merupakan tamu Grand Hyatt.
"Pihak hotel segera bekerja sama dengan otoritas lokal, dan mereka segera diusir dan dilarang mengunjungi hotel lagi," demikian pernyataan yang diberikan.
"Kami mengutuk keras perilaku sembrono semacam itu, dan pertanyaan lebih lanjut terkait situasi terkini silakan disampaikan kepada Departemen Kepolisian Metropolitan Nashville," sambung pernyataan itu.
Advertisement