Liputan6.com, Jakarta Dokter Reisa Broto Asmoro mengingatkan agar setiap anggota keluarga yang baru pulang ke rumah usai bepergian untuk membersihkan dirinya. Hal ini demi mencegah terjadinya penularan COVID-19 dalam keluarga.
Dokter Reisa, yang merupakan Juru Bicara sekaligus Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Satgas COVID-19 mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan telah menemukan lebih dari 1.900 klaster keluarga.
Advertisement
Ia menyebut, tindakan ceroboh seseorang dapat membuat anggota keluarga dalam bahaya dan rentan terpapar virus corona COVID-19.
"Banyak yang berasal dari kerumunan, lalu menulari kolega, teman sekantor, dan yang paling memprihatinkan keluarga," kata Reisa dalam konferensi persnya dari Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin kemarin, ditulis Selasa (5/1/2021).
Reisa mengatakan, orang yang tinggal satu rumah dan mengabaikan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, dapat menularkan virus corona kepada anggota keluarga lain.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Simak Juga Video Menarik Berikut Ini
Semua Anggota Keluarga Berperan Penting
Maka dari itu, Reisa menegaskan bahwa setiap anggota keluarga berperan penting untuk mencegah terjadinya klaster keluarga.
"Mulai dari pemahaman yang sama tentang pentingnya pencegahan melalui 3M, sampai melakukan pencegahan-pencegahan di dalam rumah itu harus dilakukan," katanya.
"Siapapun anggota keluarga yang keluar rumah dan pulang setelah bepergian, wajib untuk disiplin melakukan protokol kedatangan," kata Reisa. "Segera bersihkan diri dengan mandi dan keramas, lalu mengganti pakaian yang bersih sebelum bertemu anggota keluarga yang lain."
Selain itu, pastikan juga ventilasi di rumah tetap terjaga dengan baik. Bukalah pintu dan jendela secara rutin.
"Upaya-upaya ini merupakan langkah pencegahan yang harus dipahami oleh seluruh anggota keluarga. Tak terkecuali anak-anak," imbuh Reisa.
Advertisement