36.920 Vaksin Covid-19 Tiba di Sumbar, Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas

Puluhan ribu vaksin tersebut diperuntukkan untuk tenaga kesehatan.

oleh Novia Harlina diperbarui 06 Jan 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi vaksin COVID-19 (Source: Pexels/Artem Podres)

Liputan6.com, Padang - Sebanyak 36.920 dosis vaksin Covid-19 tiba di Kota Padang Sumatera Barat, pada Selasa (5/1/2021). Vaksin tersebut datang dengan mobil truk Biofarma dan dikawal oleh aparat kepolisian.

Vaksin Covid-19 tersebut diberangkatkan dari Bandung sejak Minggu (3/1/2020). Selanjutnya, puluhan ribu vaksin itu disimpan di gudang milik Dinas Kesehatan Sumbar dengan suhu 2 derajat Celsius.

"Vaksin ini disimpan terlebih dahulu sampai ada arahan dari pemerintah pusat," kata Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Sumbar Lila Yanuar, Selasa (5/1/2021).

Ia menyebut vaksin akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan terlebih dahulu dan tenaga di fasilitas kesehatan seperti petugas kebersihan dan keamanan.

Vaksin Covid-19 akan diberikan sesuai dengan data yang dikirim dari kabupaten dan kota. Semua tenaga kesehatan dan tenaga di fasilitas kesehatan di 19 kabupaten dan kota di Sumbar akan disuntikkan vaksin.

"Datanya masih diproses, kemudian juga ada prosedur lainnya sambil menunggu arahan pemerintah pusat," ujarnya.

Ia menjelaskan, vaksinasi dilakukan dua kali penyuntikan, jumlah tersebut cukup untuk tenaga kesehatan hingga April 2020.

"Nanti akan ada penambahan vaksin di tahap berikutnya," jelasnya.

Pihaknya juga telah melatih 520 orang yang akan menjadi vaksinator dengan kemampuan rata-rata memberi vaksin 40 per hari dengan cara menyuntikkan ke otot.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:


Perkembangan Covid-19 Sumbar

Tentara Korea Selatan yang mengenakan pakaian pelindung berjalan untuk menyemprotkan desinfektan di Seoul, Selasa (3/3/2020). Seoul mengerahkan tentara untuk menyemprotkan disinfektan di jalan dan gang-gang untuk mencegah penyebaran virus corona COVID-19. (AP Photo/Lee Jin-man)

Data per 5 Januari 2021, total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sumbar mencapai 23.785 orang, 21.972 di antaranya sudah sembuh, dan 537 jiwa meninggal dunia. Sementara, sisanya masih diisolasi.

Total jumlah sampel masyarakat Sumbar yang diambil 306.081 orang, lalu untuk spesimen sampel yang diperiksa mencapai 436.712 sampel.

"Positive rate hingga kini 7,77 persen," kata juru bicara Gugus Tugas Penanganan Corona Sumbar, Jasman Rizal.

Jasman mengimbau masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan menjaga jarak ketika beraktivitas di luar rumah.

"Jangan lupa sering mencuci tangan dan hindari kerumunan," ia menambahkan.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya