Liputan6.com, Jakarta - Kebanyakan orang memulai harinya dengan meminum secangkir kopi. Apalagi di hari kerja. Umumnya beralasan untuk meningkatkan motivasi atau suasana hati. Tapi, kapankah waktu terbaik minum kopi?
Dr Stuart Farrimond, seorang dokter yang juga penulis kesehatan buku bestseller menjelaskan kafein di dalam kopi ini memang stimulan yang ampuh.
Advertisement
Kafein bisa mempercepat berpikir, meningkatkan motivasi, dan mengangkat suasana hati. Tapi, kafein melakukan itu semua dengan memblokir sementara hormon otak yang menenangkan secara alami dari tubuh - adenosin.
"Dalam 10 menit setelah menyeruput kopi di pagi hari, kafein mengalir melalui darah Anda dan mulai bekerja di otak Anda dengan memblokir adenosin. Tetapi masalahnya adalah, saat ini, hormon kortisol yang memberi energi sedang pada puncaknya, ketika adenosin berada pada titik terendah," kata Farrimond dikutip dari The Science of Living.
Simak juga Video Menarik Berikut Ini
Waktu Terbaik Minum Kopi
Menurutnya, minum kopi kental atau teh di waktu kortisol sedang memuncak tidak membuat Anda lebih waspada, itu hanya melempar korek api ke api unggun yang sudah mengamuk, meningkatkan peluang Anda untuk cemas dan gelisah.
"Espresso Anda lebih buruk daripada tidak berguna. Anda lebih baik menunggu beberapa jam sampai kortisol menurun dan adenosin mulai meningkat, dan kemudian Anda dapat memperoleh manfaat penuh dari dorongan kafein," saran Farrimond.
Jadi kapan waktu terbaik minum kopi? Farrimond mengatakan, waktu terbaik untuk mendapatkan manfaat kafein agar memberi energi itu 2 sampai 4 jam setelah bangun tidur. Pada saat itu kortisol sudah menurun dan adenosin mulai meningkat.
Advertisement