Pilot Ancam Turunkan Pendukung Donald Trump yang Rusuh di Pesawat di Tengah Jalan

Ulah pendukung Donald Trump beragam, mulai buat keributan hingga tak pakai masker di pesawat. Pilot pun tak tahan lagi.

oleh Henry diperbarui 13 Jan 2021, 08:03 WIB
Ilustrasi American Airlines (hub.aa.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kenyamanan selama perjalanan dengan pesawat terbang sangatlah penting. Karena itu, seorang pilot maskapai penerbangan American Airlines (AA) menegur keras sejumlah pendukung Donald Trump yang membuat keributan dalam penerbangan.

Penerbangan itu berlangsung pada 8 Januari 2021, dua hari setelah massa pendukung Trump masuk ke Gedung Capitol Amerika Serikat untuk mencegah upaya Kongres mengesahkan kemenangan Presiden Terpilih Joe Biden.

Dilansir dari Business Insider, Sabtu, 9 Januari 2021, pilot yang kesal dengan keributan di kabin mengancam akan menurunkan pesawat di Kansas jika mereka tidak berperilaku baik selama penerbangan dari Washington DC menuju Phoenix, Amerika Serikat.

"Saya akan mendaratkan pesawat ini di tengah Kansas dan “membuang” penumpang di sana, saya tidak peduli," kata pilot itu melalui pengeras suara dalam video yang diunggah ke Twitter.

"Kami akan melakukan itu jika memang diperlukan, mohon bersikaplah," lanjutnya jengkel.

Penerbangan itu berisi banyak penumpang pesawat yang mengenakan topi MAGA (Make America Great Again), slogan kampanye Donald Trump. Sebelum teguran itu disampaikan, mereka meneriakkan kata "AS" berulang kali.

Insiden di pesawat itu juga didokumentasikan dalam unggahan video di Twitter Mindy Robinson, yang tidak berhasil mencalonkan diri untuk kongres di distrik ke-3 Nevada musim panas lalu.

"Kami mulai meneriakkan 'AS' ... dan Kapten datang berkata kepada kami bahwa dia akan menurunkan kami di Kansas jika dia harus melakukannya kalau kami tidak mematuhi setiap aturan mereka," tulis Robinson. 


Tak Pakai Masker

Buat Keributan Saat Penerbangan, Pilot Ancam Turunkan Pendukung Donald Trump. (dok.Twitter @iheartmindy/https://twitter.com/iheartmindy/status/1347630575159570442/Henry)

Seorang juru bicara AA mengatakan kepada New York Post dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email, bahwa sikap yang dilakukan oleh sang pilot bertujuan untuk menekankan pentingnya mengikuti instruksi awak pesawat dan mematuhi kebijakan wajib menutupi wajah dengan masker.

Sebelum berangkat dari Bandara Nasional Ronald Reagan Washington (DCA), pilot di penerbangan bernomor 1242 itu mengumumkan pentingnya mengikuti instruksi awak dan mematuhi kebijakan wajib memakai masker yang ternyata tidak dituruti oleh beberapa penumpamg yang merupakan pendukung Trump.

"Di maskapai ini, kami menjaga keselamatan pelanggan kami dengan serius. Kami menghargai kepercayaan yang mereka berikan kepada tim kami untuk merawat mereka sepanjang perjalanan mereka," kata perwakilan tersebut.

Pihak AA juga mengatakan bahwa setelah insiden tersebut, pesawat American Airlines dapat melakukan penerbangan dengan lancar. Tidak ada lagi penumpang yang membuat keributan dan pilot pun berhasil membawa para penumpang pesawat ke tempat tujuan.


Infografis Heboh Penumpang Pesawat Membeludak

Infografis Heboh Penumpang Pesawat Membeludak (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya