Liputan6.com, Blora - Dua rumah warga di bantaran Sungai Temboro, tepatnya di Dusun Ngablak RT04 RW04, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, ambles akibat tergerus aliran sungai yang deras di musim hujan.
Agung Tri dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Blora kepada Liputan6.com, Selasa (12/1/2021) mengatakan, tanah di sekitaran lokasi aliran sungai Temboro itu mengalami longsor dan ambles dengan kondisi cukup parah.
"Panjang longsoran sekitar 40 meter, lebar sekitar 15 meter, dan dengan kedalaman sekitar 4 meter," katanya.
Baca Juga
Advertisement
Agung mengatakan, dua rumah tersebut milik Heru Susilo (25) dan Siti Kholifah (40). Rumah Heru ambles pada bagian pekarangan dan pondasi rumah ambrol. Sedangkan Siti, tembok rumah bagian belakangnya mengalami retak-retak.
"Pemerintah desa telah membuat penahanan dari bambu," kata Tri.
Langkah itu, kata dia, sifatnya hanya solusi dan alternatif sementara demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti adanya longsor susulan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun longsor mengganggu lalu lintas di ruas jalan Kabupaten Blora-Banjarejo.
"Kami hanya melaksanakan pendataan assesment di lokasi, dan berkoordinasi dengan lintas sektoral untuk rencana tindak lanjut," kata Tri menambahkan.
**Ingat #PesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.