Liputan6.com, Jakarta - Kunjungan Menteri Luar Negeri China Wang Yi ke Indonesia salah satunya bertujuan untuk menjalin kerja sama dalam bidang penyediaan alat diagnostik, teurapatik dan vaksin.
"Sejak awal pandemi, kita telah melakukan kerja sama dengan berbagai negara, termasuk dengan RRT, baik di bidang penyediaan alat diagnostik, teurapatik danvaksin," ujar Retno Marsudi dalam press brefing secara virtual, Rabu (13/1/2021).
Baca Juga
Advertisement
"Menteri Luar Negeri ASEAN dan RRT telah melakukan pertemuan di pertengahan Februari tahun lalu di Laos. Dan ini merupakan pertemuan pertama, yang dilakukan Menlu ASEAN dalam merespons virus COVID-19."
"Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, terdapat beberapa kemajuan kerja sama, antaralain, kontribusi RRT dalam mendukung inisiatif Public Health Cooperation Initiative: Program on Public Health Emergency Preparedness Capacity (PROMPT); serta kontribusi RRT untuk ASEAN COVID-19 Response Fund," tambahnya.
Di hadapan Menlu China Wang Yi Retno Marsudi juga menyampaikan rencana Indonesia dalam ketahanan kesehatan nasional di masa mendatang.
"Ke depan, saya menyampaikan kepada State Councillor Wang Yi, rencana Indonesia untuk membangun ketahanan kesehatan nasional, antara lain, melalui kemandirian industri obat, bahan baku obat dan alat kesehatan," jelas Retno Marsudi.
Saksikan Video Berikut Ini:
Hari Vaksinasi Pertama Indonesia
Kedatangan Menlu Wang Yi bertepatan dengan hari pertama vaksinasi COVID-19 di Indonesia.
Presiden Jokowi telah selesai menerima vaksin COVID-19 Sinovac di Istana Negara hari ini pada Rabu (13/1/2021).
Media asal Singapura Channel News Asia menyorot berita ini dalam artikelnya yang berjudul "Indonesian President Jokowi receives first dose of China’s Sinovac COVID-19 vaccine."
"Presiden Indonesia Joko Widodo menerima dosis pertama CoronaVac Biotech Sinovac pada hari Rabu (13/1), menjadi orang pertama di negara yang divaksinasi," tulis media CNA.
Selanjutnya, media asal Hong Kong South China Morning Post (SCMP) juga ikut mempublikasikan berita ini dalam artikelnya yang berjudul "Indonesia luncurkan vaksin CoronaVac,"
Media SCMP menulis "Indonesia memulai kampanye vaksinasi Virus Corona COVID-19 massal pada hari Rabu, dengan Presiden Joko Widodo untuk menerima suntikan pertama dari perjalanan ambisius yang diluncurkan di tengah rekor kematian dari salah satu epidemi paling parah di Asia."
Advertisement
