Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menerima kunjungan dari Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Cina (RRC) Wang Yi di Danau Toba, Sumatera Utara. Kunjungan tersebut diharapkan menjadi gerbang kerja sama Indonesia-China selanjutnya.
"Kedatangan sahabat saya, Bapak Wang Yi ke Danau Toba ini diharapkan dapat mengembangkan kerja sama yang baik dan berkelanjutan antara kedua negara," kata Luhut Pandjaitan di Prapatan, Sumatera Utara, Selasa,12 Januari 2021, dikutip dari kanal Bisnis Liputan6.com.
Pertemuan itu tak disia-siakan oleh Luhut untuk mempromosikan Danau Toba dan kawasan Samosir, yang merupakan tanah kelahirannya. Ia mengajak Menlu China itu menikmati panorama perbukitan di Kaldera dan mengunjungi beberapa tempat bersejarah dan menikmati pemandangan alam di sekitar Danau Toba.
Baca Juga
Advertisement
Luhut pun mengunggah foto dirinya bersama Wang Yi di Danau Toba melalui akun Instagram @luhut.pandjaitan pada Rabu, 13 Januari 2021. Menko Luhut dan Wang Yi terlihat duduk mengobrol dengan latar belakang Danau Toba.
"Jika saya diminta menyebutkan satu kata tentang tanah kelahiran saya, Tanah Toba, saya akan memilih kata “berkat”. Mengapa ? karena setiap kali saya datang kembali ke sana, saya merasa selalu ada cerita dan pengalaman yang berkesan untuk dibagikan," tulis Luhut dalam keterangan foto.
Luhut mengajak Wang Yi ke Danau Toba di sela kunjungannya ke Indonesia dalam dua hari terakhir. "Wang Yi yang selama dua hari, mulai dari tanggal 12 sampai 13 Januari 2021 akan berada di Indonesia, melakukan beberapa agenda pertemuan bilateral dengan pemerintah Indonesia. Tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat mengingat masa pandemi Covid-19 seperti sekarang," lanjut Luhut.
Ia menambahkan, kalau Wang Yi punya hobi hiking dan memang sudah lama punya rencana untuk melihat potensi pariwisata di Danau Toba. Luhut mengatakan dirinya memantaatkan momen safari Wang Yi ke Indonesia, untuk membicarakan kerja sama investasi dan beberapa proyek strategis, pariwisata hingga pemulihan ekonomi nasional.
"Saya sampaikan harapan saya kepada beliau tentang adanya komitmen kuat untuk mengimplementasikan kesepakatan strategis bilateral kedua negara, sebelum sore hari ini Bapak Wang Yi bertemu dan mendengar langsung harapan Presiden @jokowi atas kerjasama kedua negara sahabat ini," tambah Luhut Pandjaitan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Destinasi Wisata Super Prioritas
Luhut juga menyaksikan langsung penandatanganan nota kesepahaman (MoU) terkait kerja sama di beberapa bidang strategis. Karena dirinya dipercaya Jokowi terlibat langsung mengembangkan potensi tanah kelahirannya di Danau Toba, sehingga terpilih sebagai salah satu destinasi wisata super prioritas.
"Saya berharap upaya-upaya kecil ini dapat menghasilkan manfaat dan berkat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia terutama bagi masyarakat Toba Samosir yang selalu punya rasa bangga dan cinta yang besar pada tanah kelahirannya," sambungnya.
Luhut juga sudah bertemu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat melakukan kunjungan kerja perdana ke Bali pada akhir Desember lalu. Saat itu, Luhut meminta tiga hal untuk berusaha membangkitkan pariwisata Indonesia. Ia meminta Sandi langsung bekerja untuk menciptakan kerja sama tim yang solid.
Tim tersebut, katanya, harus betul-betul berjuang membangkitkan pariwisata dan membuka lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif di tengah pandemi Covid-19. Luhut juga menginstruksikan Menparekraf untuk fokus pada lima destinasi super prioritas, salah satunya adalah Danau Toba.
Advertisement