Menghindari Zona Merah, Wali Kota Pilih Work From Home

Karena hingga saat ini Kota Manado masih ada di zona merah penyebaran Covid-19, maka setiap kegiatan pelayanan pemerintahan perlu dilakukan dengan disiplin yang ketat.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 15 Jan 2021, 08:10 WIB
Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut melakukan kontrol kesehatan dan pengambilan sampel darah.

Liputan6.com, Manado - Jika sebelumnya berada di zona oranye penyebaran Covid-19, kini Manado kembali berada di zona merah. Akibatnya sejumlah aktivitas warga dibatasi, termasuk waktu operasional restoran, rumah pusat perbelanjaan, dan tempat hiburan dibatasi hingga pukul 20.00 Wita.

"Ayo mari kita tetap jaga kesehatan dan disiplin laksanakan protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan,” ujar Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut, Rabu (13/1/2021).

Selain menyampaikan imbauan untuk warga, Lumentut juga mendahului aktivitasnya dengan melakukan kontrol kesehatan, yaitu mengambil darah untuk pemeriksaan laboratorium. Kemudian melanjutkan dengan bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH).

“Karena hingga saat ini Kota Manado masih ada di zona merah penyebaran Covid-19, maka setiap kegiatan pelayanan pemerintahan perlu dilakukan dengan disiplin yang ketat,” ujarnya.

Lumentut mengatakan, perlu kerja bersama memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, dimulai dari diri sendiri, keluarga bahkan di lingkungan kerja. Dia memastikan meski menjalani WFH namun pelayanan Pemkot Manado kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik.

Berdasarkan data yang disampaikan Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel, jumlah kasus positif Covid-19 di Sulut terus meningkat. Akumulasinya sudah mencapai 10.793 kasus, dengan jumlah kasus sembuh sebanyak 7.812 orang. Manado masih menjadi daerah dengan jumlah kasus harian tertinggi di Sulut.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya