4 Perusahaan Tunda Bayar Bunga MTN pada Januari 2021

Empat perusahaan menunda pembayaran kupon atau bunga medium term notes (MTN) pada awal 2021. Salah satunya ada Maxx Coffee.

oleh Agustina Melani diperbarui 17 Jan 2021, 19:00 WIB
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah perusahaan menunda pembayaran bunga obligasi atau surat utang jangka pendek (MTN) pada Januari 2021. Mengutip data di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), ada sejumlah perusahaan yang menunda pembayaran bunga medium term notes (MTN), ditulis Minggu, (17/1/2021):

1.MTN I Oligo Infrastruktur Indonesia Seri B

Pembayaran bunga Oligo Infrastruktur Indonesia ini seharusnya dilakukan pada 11 Januari 2021. Akan tetapi, perseroan menunda pembayaran bunga ke-4 atas MTN I Oligo Infrastruktur Indonesia seri B.

MTN I Oligo Infrastruktur Indonesia seri B ini senilai Rp 100 miliar yang akan jatuh tempo pada 10 Januari 2023. Tingkat bunga tetap 11 persen. Selain itu, Oligo Infrastruktur juga memiliki MTN I Oligo Infrastruktur Indonesia seri A senilai Rp 100 miliar yang jatuh tempo pada 10 Desember 2022. Tingkat bunga 11 persen.

Mengutip laman perseroan, Oligo Infrastruktur memiliki proyek fasilitas pengolahan sampah terintegrasi Rawa Kucing. Proyek ini merupakan fasilitas pengolahan dan pengelolaan sampah yang menggabungkan beberapa teknologi pengolahan sampah seperti pemilahan, pembakaran, pencernaan sampah makanan dan penimbunan akhir.

Investasi proyek ini sebesar USD 185 juta. Perseroan mengharapkan fasilitas ini memberikan Pemerintah Kota Tangerang sebuah infrastruktur pengelolaan sampah jangka panjang yang ramah lingkungan.

2. MTN Rekapastika Asri I Tahun 2019 Seri A

Pembayaran bunga ke-7 MTN Rekapastika Asri I Tahun 2019 seri A ini seharusnya dilakukan pada 15 Januari 2021. Akan tetapi, melalui pengumuman di KSEI, pembayaran bunga kepada pemegang MTN melalui pemegang rekening yang seharusnya dilaksanakan pada 15 Januari 2021 itu ditunda.

MTN Rekapastika Asri I Tahun 2019 bernilai Rp 299,96 miliar yang akan jatuh tempo pada 15 April 2024. Tingkat bunga MTN ini 12,3 persen dan tetap. PT Rekapastika Astri ini bergerak di sektor properti dan real estate.

Load More

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Pasir Berlian dan Maxx Coffee

Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

3. Bunga dan Pokok MTN Pasir Berlian I Tahun 2016 seri A-C

Pembayaran bunga ke-16  dan pokok kepada pemegang MTN melalui pemegang rekening yang seharusnya dilaksanakan pada 18 Januari 2021 itu ditunda.  Hal ini seiring belum efektifnya dana bunga dan pokok MTN Pasir Berlian I Tahun 2016 seri A-C.

MTN tersebut terdiri dari tiga seri antara lain MTN Pasir Berlian I Seri A Tahun 2016 yang bernilai pokok Rp 179,70 miliar, MTN Pasir Berlian Seri B Tahun 2016 senilai Rp 71,20 miliar, dan MTN Pasir Berlian I Seri C Tahun 2016 senilai Rp 28,64 miliar. Bunga MTN itu tetap dan tingkat bunga 12,75 persen. Jatuh tempo MTN tersebut pada 17 Januari 2021.

PT Pasir Berlian merupakan perusahaan bergerak di sektor properti dan real estate.

4.MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018

Mengutip pengumuman KSEI, merujuk surat PT Maxx Coffee Prima dengan Nomor 002/21/SK/FA/MCP dan belum efektifnya dana bunga MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018 seri A-D di rekening KSEI sesuai waktu yang telah ditentukan, pembayara bunga kepada pemegang MTN.

MTN tersebut terdiri dari empat seri dan akan jatuh tempo pada 16 April 2023. Tingkat bunga MTN tersebut 11,5 persen.

Adapun penundaan pembayaran bunga itu antara lain MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018 seri A senilai Rp 39,90 miliar seharusnya membayar kupon ke-11. MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018 seri B senilai Rp 10 miliar, seharusnya membayar kupon ke-11.

MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018 seri C senilai Rp 19,60 miliar, seharusnya membayar kupon ke-11. Lalu MTN Maxx Coffee Prima I Tahun 2018 seri D senilai Rp 20,87 miliar, seharusnya membayar kupon ke-12. Adapun PT Maxx Coffee Prima bergerak di sektor usaha food and beverage.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya