Adik Britney Spears Sebut Mobil Listrik Tesla Berbahaya untuk Kucing

Jamie Lynn Spear atau lebih dikenal sebagai adik dari penyanyi Britney Spears menyampaikan keluh kesahnya kepada CEO Tesla Elon Musk. Jamie menyebutkan bahwa mobil listrik Tesla berbahaya untuk kucing.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 18 Jan 2021, 10:03 WIB
Logo Tesla

Liputan6.com, Jakarta - Jamie Lynn Spear atau lebih dikenal sebagai adik dari penyanyi Britney Spears menyampaikan keluh kesahnya kepada CEO Tesla Elon Musk. Jamie menyebutkan bahwa mobil listrik Tesla berbahaya untuk kucing.

Dilansir Autoevolution, Jamie ingin Elon Musk melakukan sesuatu pada mobil Tesla miliknya, karena saat dinyalakan dan mulai berjalan, kucing Jamie tidak menyadari ada mobil yang mendekat.

Menurut Jamie, mobil Tesla sebaiknya dilengkapi suara yang bisa didengarkan oleh kucing atau binatang, agar binatang tersebut bisa mendengarkan ada suatu hal yang terjadi dan menghindar saat mobil berjalan.

"Elon Musk, mari kita cari solusinya. Maksud saya, kamu berhutang ke saya beberapa pasang kucing. Ya, saya menyadari adanya kesalahan pengguna dalam kasus ini, tapi saya ingin kita berkolaborasi untuk menyelamatkan nyawa kucing," ungkap Jamie. 

Sampai berita ini ditulis, Elon Musk belum memberikan respons terhadap permintaan Jamie Lynn Spear.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Ngeri Banget, Mobil Listrik Tesla Deteksi Hantu di Kuburan

Mobil Listrik Tesla Bisa Deteksi Hantu di Kuburan (Ist)

Mobil listrik Tesla memang dibekali dengan berbagai teknologi canggih, dan salah satunya fitur autopilot. Salah satu fungsinya, dalah mampu mendeteksi pejalan kaki ataupun rambu lalu lintas batas kecepatan.

Namun, ada yang berbeda dengan fungsi autopilot dari mobil asal Amerika Serikat ini, yaitu mampu mendeteksi makhluk kasat mata.

Melansir video yang beredar di dunia maya, berdasarkan akun twitter @rnadxb, terlihat sebuah mobil Tesla yang tengah melewati sebuah pemakaman atau kuburan. Kemudian, di layar canggih, terdeteksi ada sosok manusia yang berada di sekitar mobil.

Namun, ketika dilihat di sekeliling mobil, tidak ada satu orang dan hanya ada deretan nisan di kuburan tersebut.

"Autopilot Tesla tidak dapat melewati pemakaman, karena orang yang tidak ada menghalangi jalannya," tulis pemilik akun twitter, dilihat Kamis (14/1/2020).

Makhluk yang tak terlihat ini, terbaca sensor Tesla dan ditampilkan di layar LCD canggih. Padahal, saat kamera diarahkan di sekitar mobil, tidak ada orang yang berada di sekitar mobil.   


Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya