Top 3: Puluhan Ribu Orang India Tak Datang Suntik Vaksin COVID-19 Jadi Sorotan

Puluhan ribu orang India tak datang vaksinasi COVID-19 menjadi sorotan isu dalam Top 3 Global Liputan6.com hari ini.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 20 Jan 2021, 12:58 WIB
Para pengendara sepeda motor mengenakan masker saat melintas di Hyderabad, India, Jumat (17/7/20200. India melewati 1 juta kasus virus corona COVID-19 atau tertinggi ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan Brasil. (AP Photo/Mahesh Kumar A.)

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan ribu warga India tidak datang memenuhi undangan untuk suntik vaksin COVID-19. Ini terjadi di beberapa daerah mulai dari Delhi, Tamil Nadu, dan Haryana. 

Di New Delhi, orang yang datang undangan suntikan hanya 53 persen. Di Tamil Nadu bahkan lebih kecil lagi.

Kabar penolakan warga India menjadi berita paling disorot di kanal global Liputan6.com pada Rabu (20/1/2021). 

Isu lain yang disorot adalah masalah keampuhan vaksin melawan varian COVID-19, serta ada pula kabar mengenai persiapan Presiden Terpilih Amerika Serikat Joe Biden yang akan segera menjabat di Gedung Putih.

Berikut ini selengkapnya:

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


1. Puluhan Ribu Warga India Tak Datang untuk Disuntik Vaksin COVID-19

Orang-orang mengenakan masker saat mereka berbelanja menjelang Diwali atau tradisi perayaan festival cahaya di Mumbai, India, Minggu (8/11/2020). India saat ini menjadi negara kedua yang paling parah terdampak virus corona atau Covid-19 setelah Amerika Serikat. (AP Photo/Rajanish Kakade)

Puluhan ribu orang di India dilaporkan tidak menghadiri undangan vaksinasi COVID-19 yang difasilitasi oleh pemerintah guna meredam penularan Virus Corona di negara itu. 

Dilaporkan AFP, pemerintah India memulai salah satu program vaksinasi paling ambisius di dunia, dengan target memberikan vaksin COVID-19 pada 300 juta orang dari total populasi 1,3 miliar pada Juli 2021 mendatang.

Baca selengkapnya...


2. Ilmuwan Inggris Khawatir Vaksin Saat Ini Tak Mampu Lawan Varian Baru COVID-19 Afsel

Seorang penggali makam melihat ke dalam kuburan di Pemakaman Motherwell di Port Elizabeth, Afrika Selatan pada 4 Desember 2020. Menteri Kesehatan Afrika Selatan, Zweli Mkhize pada Rabu (9/12/2020) mengumumkan negara itu sekarang sedang mengalami gelombang kedua Covid-19. (AP Photo/Theo Jeftha)

Varian baru COVID-19 dari Afrika Selatan yang diidentifikasi sebagai 501Y.V2 oleh ahli genomik diyakini telah menjadi pendorong utama gelombang kedua infeksi COVID-19 nasional.

Di Afrika Selatan, kasus COVID-19 mencapai puncak harian baru yaitu di atas 21.000 kasus.

Studi juga menemukan bahwa varian baru mengikat lebih kuat dan siap untuk sel manusia, demikian dikutip dari laman BBC, Selasa (19/1/2021). 

Baca selengkapnya...

 


3. Gedung Putih Bebenah untuk Sambut Joe Biden

Ribuan bendera terlihat di National Mall menjelang upacara pelantikan Joe Biden sebagai presiden Amerika Serikat (AS) ke-46 di Washington, DC., Senin (18/1/2021). Tidak boleh ada kerumunan massa, dan pandemi virus corona membuat kursi-kursi tamu pelantikan harus diberi jarak. (Eric BARADAT/AFP)

Pelantikan Presiden AS terpilih tinggal hitungan jam. 20 Januari siang waktu setempat.

Mengutip VOA Indonesia, Selasa (19/1/2021), hari Pelantikan sekaligus menjadi hari pindahan di Gedung Putih. Dalam kurun waktu enam jam, keluarga presiden sebelumnya, Donald Trump akan meninggalkan tempat itu. 

Baca selengkapnya...

 


Infografis COVID-19:

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya