Liputan6.com, Jakarta Pemprov DKI Jakarta telah merampungkan menata ulang kawasan Senen, Jakarta Pusat. Kini lalu lintas, JPO hingga pendestrian lebih rapi dan bisa dinikmati pengguna jalan.
Namun, menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan penataan Kawasan Senen belum selesai. Kini penataan akan berlanjut untuk kawasan pasar, yakni Pasar Senen Jaya.
Advertisement
“Saat ini sedang berlangsung pembangunan Pasar Senen Jaya Blok I dan II, yang akan terhubung langsung dengan Halte TransJakarta. Ketika tuntas akan makin memperindah #WajahBaruSenen dan mengembalikan kejayaan Kawasan Pasar Senen sebagai pusat bisnis dan wisata belanja,” kata Anies dalam akun instagramnya @aniesbaswedan, Sabtu (23/1/2021).
Anies menyebut, kawasan Senen berpotensi menjadi kawasan Transit Oriented Development (TOD). Oleh karena itu, penataannya harus menyeluruh.
“Etika menata Kawasan Pasar Senen, berarti harus menata mobilitas semua orang dan kegiatan dalam satu kawasan utuh. Kawasan Pasar Senen merupakan salah satu potensial untuk dikembangkan sebagai Transit Oriented Development (TOD). Karena itu tidak hanya membangun Ekstensi Lintas Bawah untuk kendaraan, kita membangun fasilitas untuk perpindahan manusianya,” terangnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pembangunan Trotoar dan JPO
Anies menyebut, Pemprov tidak hanya fokus memberi fasilitas bagi pengendara angkutan umum dan pribadi, melainkan juga pejalan kaki dan pesepeda di kawasan Senen, dengan membangun JPO dan trotoar lebih lebar.
“Halte Senen direvitalisasi menjadi lebih lebar, dua JPO baru yang dilengkapi lift, memperbaiki alur kendaraan dengan mengutamakan pejalan kaki, pesepeda dan transportasi publik. Melanjutkan penataan jalur pedestrian dari koridor Kramat Raya, dilengkapi bus stop dan signage baru. Penataan terintegrasi kawasan Stasiun Senen. Jalur hijau dan taman-taman dipercantik, penerangan jalan ditambah,” tandasnya.
Advertisement
