Kesedihan Sandiaga Uno Usai Penjual Mi Langganan Saat SMA Meninggal Dunia

Sebelum penjual mi langganan saat SMA meninggal dunia, Sandiaga Uno sempat mampir dan menyantap dagangan itu pada awal September 2020.

oleh Putu Elmira diperbarui 27 Jan 2021, 10:27 WIB
Sandiaga Uno saat berkunjung ke kantor Liputan6.com di SCTV Tower, Jakarta, Rabu (8/3). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomo Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dikenal aktif berbagi ragam cerita di akun Instagram pribadi. Satu di antaranya adalah soal kepergian penjual mi ayam langganan Sandiaga saat SMA yang meninggal dunia pada Selasa, 26 Januari 2021.

Sandiaga Uno terlihat mengunggah sebuah video singkat kala ia dan Frans Mohede mampir untuk menyantap mi ayam Pak Mud, beberapa bulan lalu. Keduanya dahulu sama-sama menuntut ilmu di SMA Pangudi Luhur.

Dikisahkan Sandi, ia tak menyangka Pak Mud yang telah berjualan sejak 1973 masih terlihat begitu bugar kala itu. Walau tak ada kegiatan di sekolah karena pandemi Covid-19, ia tetap semangat berjualan dan tak terlihat sakit sama sekali.

Sandi dan Frans pun memilih berhenti sejenak sembari bernostalgia menyantai mi ayam langganannya saat SMA. Rasa yang tidak berubah jadi kesan pertama mereka kala menyantap mi ayam Pak Mud.

"Hari ini saya mendapat kabar bahwa Pak Mud meninggal dunia. 48 tahun ia menggeluti usaha kuliner mie ayam dengan layanan dan rasa yang tidak berubah, patut kita acungi jempol," tulis Sandi dalam unggahan Selasa, 26 Januari 2021.

Suami Nur Asia Uno ini berharap, semangat Pak Mud berjualan dapat jadi contoh bagi pelaku usaha kuliner lain sebagai sub sektor di ekonomi kreatif. Tak lupa Sandi turut mengucapkan doa-doa untuk Pak Mud.

"Semoga amal ibadah Pak Mud selama di dunia diterima oleh Allah SWT, dan meninggalkan kita dalam keadaan husnul khotimah. Aamiin ya rabbal alamin," tutup Sandiaga Uno.

Load More

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Nostalgia Sandiaga

Sandiaga Uno saat menyantap mi ayam langganannya saat SMA. (dok. Instagram @sandiuno/https://www.instagram.com/p/CEl_Z00htyr/?hl=en)

Sebelumnya, pada unggahan 1 September 2020, Sandiaga Uno membagikan momen menyantap mi ayam gerobak di depan SMA tempatnya menuntut ilmu lebih dari tiga dekade silam. Potret itu juga mengabadikan senyum semringah sang penjual mi.

"Melewati depan SMA Pangudi Luhur, saya melihat ada sebuah gerobak mie ayam beserta penjualnya yang saya ingat betul saya sering kali membeli dagangannya ketika masih bersekolah di tempat ini. Tahun 1984--1987 tepatnya," tulis Sandiaga Uno di unggahan Selasa, 1 September 2020.

Sandi menulis, Pak Mahmud adalah penjual mi ayam yang dagangannya kerap ia beli saat masih duduk di bangku SMA. Walau telah lulus 33 tahun lalu, ternyata Pak Mahmud masih mengenali Sandiaga.

"Meski sudah 33 tahun lulus, Pak Mahmud masih ingat dengan saya sekali pun dulu rambut saya gondrong," lanjutnya.

Sandi menyebut rasa mi ayam Pak Mahmud pun tidak berubah dan masih seenak dulu. Momen ini seketika mengingatkannya pada memori masa-masa SMA yang penuh warna.

"Saya sempat bertanya pada Pak Mahmud, 'Apakah saya masih punya utang yang belum terbayar?' karena namanya anak sekolah, pasti pernah utang dengan penjual jajanan. Untuk hal ini untungnya ia tidak ingat," lanjut Sandi.


Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah Covid-19

Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah Covid-19 (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya