Agar Efeknya Manjur, Lakukan 2 Hal Ini Sebelum Divaksinasi Covid-19

Ada dua hal yang sebaiknya Anda lakukan sebelum mendapat vaksin Covid-19 agar efeknya manjur

oleh Sulung Lahitani diperbarui 28 Jan 2021, 14:00 WIB
Ilustrasi vaksin COVID-19 (Source: Pexels/Artem Podres)

Liputan6.com, Jakarta Upaya vaksinasi Covid-19 sedang berlangsung di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Saat ini, mendapatkan vaksinasi menjadi salah satu cara untuk melindungi diri dari virus Corona selain tetap melakukan protokol kesehatan.

Meski demikian, penelitian terbaru menunjukkan bahwa untuk mendapatkan kemanjuran dari efek vaksin Covid tersebut, Anda harus melakukan dua hal spesifik sebelumnya. Hal tersebut yakni tidur nyenyak dan berolahraga.

Hal ini dikarenakan vaksin saja tak dapat melindungi Anda dari Covid-19 jika sistem kekebalan tubuh Anda tidak kuat. Agar tubuh kita dapat mengoptimalkan respons terhadap vaksin, penting untuk memiliki sistem internal yang kuat, yang dapat dengan dipengaruhi oleh kondisi seperti depresi dan stres.

 

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Studinya

Sumber: Freepik

Terlalu banyak stres dan depresi berpotensi memperpendek kekebalan terhadap virus. Namun, sesuai temuan studi terbaru yang diterbitkan dalam Journal Perspectives on Psychological Science, tidur dan olahraga adalah dua aktivitas khusus yang dapat meningkatkan respons imun, bahkan di antara mereka yang menderita kondisi yang mungkin membahayakan imunitas dalam jangka panjang.

Bila Anda akan mendapatkan vaksin Covid, sangat penting untuk memprioritaskan tidur untuk menjaga kesehatan yang optimal. Para peneliti merekomendasikan bahwa mereka yang berencana untuk mendapatkan vaksin harus cukup tidur di malam hari dan melakukan olahraga berat setidaknya 24 jam sebelumya.

 


Studi lainnya

Ilustrasi tidur tentukan berat badan. (dok. Kinga Cichewicz/Unsplash)

Melansir dari TimesofIndia, ini bukan satu-satunya studi yang menghubungkan tidur dan tingkat aktivitas fisik dengan respons vaksinasi.

Studi lain yang diterbitkan dalam International Journal of Behavioral Medicine menemukan bahwa vaksin flu efektif pada orang yang cukup tidur dua malam sebelum divaksin. Hubungan serupa ditemukan dalam kasus vaksin untuk hepatitis B dan hepatitis B.

 


Efek istirahat dan olahraga cukup terhadap kekebalan tubuh

Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh Irina L dari Pixabay)

Para peneliti menunjukkan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan fluktuasi dalam proses kekebalan yang dibutuhkan untuk menghasilkan antibodi. Untuk memepertahankan jumlah antibodi, diperlukan waktu tidur yang cukup.

Di sisi lain, menjadi aktif sebelum divaksinasi Covid dapat mendukung kekebalan tubuh Anda setelah divaksin.

 


Kebiasaan baik untuk tingkatkan kekebalan tubuh

Ilustrasi olahraga sambil mendengarkan musik (dok.unsplash/ Filip Mroz)

Sangat bagus jika Anda menerapkan rutinitas tidur yang cukup. Batasi paparan sinar dari layar gawai atau TV setidaknya 30 menit sebelum tidur dan batasi alkohol, kafein, dan makan besar sebelum tidur.

Selain itu, lakukan segala jenis aktivitas fisik selama 30 menit setiap hari sebelum dan setelah divaksinasi. Pertahankan rutinitas ini sampai Anda mendapat vaksin kedua yang biasanya diberikan beberapa minggu kemudian.

Hanya setelah mendapatkan kedua suntikan, Anda dianggap telah divaksinasi penuh untuk melawan Covid-19. Namun, tetap pertahankan kebiasaan menjaga kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dengan benar, dan menjaga jarak.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya