Studi: Pakai Piama Saat Bekerja dari Rumah Bikin Kesehatan Mental Lebih Buruk

Meski bekerja dari rumah dengan mengenakan piama terkesan nyaman dan menyenangkan, namun ada beberapa dampak bagi kesehatan para pekerja.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 02 Feb 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi WFH Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Liputan6.com, Jakarta - Hingga kini, masih banyak perusahaan yang masih menerapkan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi para pekerja demi terhindar terpapar virus Corona Covid-19. 

Selama di rumah, daster maupun piama menjadi andalan selama menjalani berbagai aktifitas. Bahan yang nyaman menjadi alasan utama piama dipilih sebagai pakaian sehari-hari.

Meski bekerja dari rumah dengan mengenakan piama terkesan nyaman dan menyenangkan, namun ada beberapa dampak bagi kesehatan para pekerja. 

Sebuah studi yang dilakukan oleh Medical Journal of Australia menemukan bahwa mengenakan piama saat bekerja dari rumah bisa menyebabkan kesehatan mental yang lebih buruk.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Peserta dari Berbagai Profesi

Ilustrasi piyama. (dok. Foto C. Z. Shi/Unsplash)

Melansir dari World of Buzz, Selasa (2/2/2021), penelitian tersebut dilakukan pada staf (baik ilmuwan maupun non-ilmuwan) dan mahasiswa di lima lembaga penelitian medis di Sydney, New South Wales, untuk menilai efek mengenakan piyama terhadap produktifitas dan kesehatan mental para staf medis yang bekerja dari rumah. 

Hasilnya menunjukkan bahwa lebih banyak peserta yang mengenakan piama di siang hari setidaknya satu hari dalam seminggu melaporkan bahwa kesehatan mental mereka menurun saat bekerja dari rumah. 


Produktivitas Tak Menurun

Ilustrasi WFH Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Meski begitu, hasil penelitian mengungkap bahwa pakaian yang dikenakan saat bekerja dari rumah dikaitkan dengan kesehatan mental yang buruk, tapi itu tidak menunjukkan produktivitas yang menurun. 

“Memakai piyama saat bekerja dari rumah tidak dikaitkan dengan produktivitas yang lebih rendah,” kata penelitian dari Medical Journal of Australia.

 


Hasil Penelitian Bervariasi

Ilustrasi WFH Credit: pexels.com/Thisisengineering

Hasil penelitian juga bervariasi sesuai dengan jenis peserta yang diujikan. Misalnya, orang tua tampaknya tidak memiliki masalah dengan kesehatan mental mereka tapi mereka mengalami tingkat produktivitas yang lebih rendah. 

“Individu yang bekerja di rumah dengan anak kecil melaporkan produktivitas yang lebih rendah tapi tidak ada penurunan kesehatan mental,” lanjutnya. 

Sementara itu, peserta yang lebih tua dan mapan merasa kurang produktif bekerja dari rumah selama pandemi Covid-19.


Lebih Baik Menggunakan Pakaian Rapi yang Nyaman

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Nutlegal Photographer

Namun, para peneliti mengatakan mereka tidak bisa memastikan apakah memakai piyama adalah penyebab dari penurunan mental. Namun, mereka menyarankan agar para pekerja menunggunakan pakaian biasa atau rapi agar mengurangi stres selama WFH.

“Saran sederhana untuk berganti pakaian santai atau modis daripada menggunakan pakaian tidur sebelum mulai bekerja di pagi hari setidaknya akan mengurangi masalah kesehatan mental.”

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya