Skandal Korupsi Asabri, Mahfud Md Pastikan Jaminan Kesejahteraan TNI-Polri Aman

Mahfud mengaku telah berkoordinasi dengan Kejagung, salah satunya membahas soal penyitaan aset terkait kasus korupsi Asabri.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Feb 2021, 20:13 WIB
Mahfud MD (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md memastikan, jaminan kesejahteraan para anggota TNI-Polri aman meski terjadi skandal korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri).

"Saya memastikan tadi ke Kejagung, bahwa prajurit TNI dan Polri itu tetap dapat jaminan dari negara dan dari proses hukum bahwa uangnya tidak akan hilang dengan cara apapun," tutur Mahfud Md dalam akun Youtube Kemenko Polhukam RI, Selasa (2/2/2021).

Mahfud menegaskan, kasus korupsi Asabri akan dibereskan di pengadilan. Di samping itu, prajurit TNI-Polri tidak boleh dirugikan lantaran uang yang disetor merupakan upaya kesejahteraan anggota.

"Korupsinya akan terus diadili, tetapi jaminan kesejahteraan prajurit yang dijanjikan dengan berdirinya yayasan itu dijamin oleh pemerintah agar tidak hilang. Dan Kejagung sedang mengupayakam itu semua," katanya.

"Nanti kalau misal dari aset-aset yang dikumpul misalnya masih belum sepadan, kurang sedikit banyak, akan dibicarakan," sambungnya.

 

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Bahas Penyitaan Aset

PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau disingkat PT ASABRI (Persero). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mahfud mengaku telah berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung (Kejagung). Salah satu yang dibicarakan bahwa akan ada penyitaan aset dalam waktu dekat terkait korupsi Asabri.

"Masyarakat mari ikut mengawal dan percayakan Kejagung akan tangani ini dengan sebaik-baiknya," Mahfud menandaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya