Polisi Dalami Keterlibatan WN Inggris Istri Terduga Teroris dengan Rekening FPI

Seorang warga negara Inggris atas nama Tazneen Miriam Sailar diamankan oleh pihak imigrasi lantaran telah habis masa tinggal pada 18 Januari 2018.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 03 Feb 2021, 22:07 WIB
Pengendara sepeda motor melintas di depan poster Rizieq Shihab di Jalan Petamburan 3, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Pemerintah memutuskan untuk menghentikan kegiatan dan membubarkan organisasi massa Front Pembela Islam (FPI). (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta Seorang warga negara Inggris atas nama Tazneen Miriam Sailar diamankan oleh pihak imigrasi lantaran telah habis masa tinggal pada 18 Januari 2018. Dia diketahui merupakan istri dari terduga teroris Asep Ahmad Setiawan alias Abu Ahmad.

Kabag penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyampaikan, suami dari Tazneen sendiri telah meninggal dunia.

"Yang bersangkutan merupakan istri dari warga negara Indonesia atas nama Asep Ahmad Setiawan alias Abu Ahmad yang merupakan anggota jaringan teroris Jemaah Islamiyah atau terafiliasi dengan jaringan Jamaah Islamiyah, dan saudara Abu Ahmad atau Asep Ahmad Setiawan telah meninggal dunia dalam pertempuran di Suriah di tahun 2014," tutur Ahmad di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (3/2/2021).

Menurut Ahmad, pihaknya kemudian melakukan penelusuran dugaan keterlibatan Tazneen dengan aliran dana yang masuk ke rekening FPI. Asep Ahmad Setiawan alias Abu Ahmad sendiri diketahui juga terafiliasi dengan Al-Qaeda.

"Yang terkait dengan PPATK ini kan ada 92 (rekening), tentunya proses itu masih dianalisa. Pastinya penyidik akan mendalami itu kan satu per satu. Didalami apa keterlibatan daripada pengiriman rekening tersebut ada kaitannya dengan istri dari seorang anggota teroris tadi. Itu salah satunya ya," jelas dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Dalami Aliran Dana FPI

Penyidik sendiri masih terus mendalami aliran dana yang masuk ke organisasi Front Pembela Islam (FPI) lewat puluhan rekening yang telah diblokir.

"Ini masih pendalaman, peran dari WN Inggris ini masih didalami. Jadi saya hanya katakan bahwa suaminya yang terlibat, sementara peran dari istri saudara Asep Ahmad Setiawan masih didalami penyidik Densus 88," Ahmad menandaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya