FOTO: Penjualan Lilin Imlek Menurun

Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 04 Feb 2021, 15:00 WIB
FOTO: Penjualan Lilin Imlek Menurun
Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya.
Pekerja memindahkan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja mencetak lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja mencetak lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja merapikan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja merapikan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja merapikan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja memindahkan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja memindahkan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja mengepak lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja mengepak lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja memindahkan lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Tahun Baru Imlek pada 12 Februari 2021 mendatang kemungkinan digelar tanpa perayaan besar karena pandemi COVID-19. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pekerja memuat lilin untuk perayaan Tahun Baru Imlek ke atas mobil di Tangerang, Banten, Kamis (4/2/2021). Pandemi COVID-19 tahun ini berdampak pada permintaan lilin Imlek yang biasanya ditulisi doa dan harapan dalam bahasa Mandarin tidak seramai tahun sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya