Hana Saraswati Lakukan Riset Mendalam Sebelum Perankan Pelakor di Buku Harian Seorang Istri

Akting Hana Saraswati di sinetron Buku Harian Seorang Istri sukses membuat masyarakat geram dan kesal.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 05 Feb 2021, 12:20 WIB
Adegan sinetron Buku Harian Seorang Istri tayang perdana, Selasa (12/1/2021) pukul 19.30 WIB dibintangi Zoe Jackson dan Cinta Brian (Dok Sinemart)

Liputan6.com, Jakarta - Nama Hana Saraswati belakangan naik daun karena aktingnya memerankan tokoh Alya dalam sinetron Buku Harian Seorang Istri. Dalam sinetron tersebut, Alya memerankan pelakor (perebut lelaki orang).

Akting Hana Saraswati di sinetron andalan SCTV itu membuat masyarakat geram dan kesal. Bahkan, di medos ramai tagar #Alyameresahkan.

Di balik itu, Hana Saraswati memiliki cara tersendiri agar berhasil membangun karakternya dengan baik. Salah satunya, riset yang cukup mendalam.

 


Latar Belakang

Adegan sinetron Buku Harian Seorang Istri tayang perdana, Selasa (12/1/2021) pukul 19.30 WIB dibintangi Zoe Jackson dan Cinta Brian (Dok Sinemart)

"Aku berawal dari brainstorming, aku harus tahu dulu, nih Alya itu backgroundnya apa. Masa lalunya seperti apa sampai Alya tuh kayak gini sekarang," kata Hana Saraswati saat menggelar Tour Virtual lokasi syuting beberapa waktu lalu.

"Setelah tahu masa lalunya seperti apa, aku meraninnya juga jadi lega. Aku tahu motifnya apa. Aku ngerti kenapa Alya bisa seperti ini," imbuhnya.


Acuan Berakting

Syuting Aman Sinetron Buku Harian Seorang Istri SCTV di Tengah Pandemi Covid-19

Tak hanya itu, Hana Saraswati mempelajari sosok di dunia nyata yang dekat dengan karakter Alya. Ia menemukan sosok itu dari teman yang kemudian dijadikan acuan mengembangkan karakter.

"Untuk pembentukan karakter, aku ambil contoh dari salah seorang teman, yang kebetulan backgroundnya mirip sama Alya. Temanku ini janda anak dua, rambutnya pendek, badannya seksi. Cara dia ngobrol sama laki-laki sensual. Salah satu acuan akting aku si orang tersebut," beber Hana Saraswati.

 


Pelakor

3xtraOrdinary Meet And Greet "Buku Harian Seorang Istri".

Bahkan Hana Saraswati mempelajari karakteristik pelakor, termasuk apa saja yang dilakukannya hingga bisa merebut pria dari tangan wanita lain.

"Karena aku tahu ini seorang pelakor, Jadi kita harus bangun karakternya gimana, sih seorang pelakor sampai bisa ngegaet suami orang. Kenapa, sih sampai bisa nyantol? Apa, sih yang dilakuin pelakor untuk menggaet suami orang," Hana Saraswati menerangkan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya