Liputan6.com, Jakarta - Selebgram yang juga model Jennifer Darren mengaku terpapar Covid-19. Ia diharuskan menjalani isolasi mandiri setelah mengumumkan terinfeksi. Namun, bintang film Ajari Aku Islam ini tak bisa menjalankan isolasi mandiri di rumah.
Covid-19 yang menyerang Jennifer Darren membuat daya tahan tubuhnya menurun. Dari hasil pemeriksaan, kadar oksigennya berada di bawah normal. Karena itu, Jennifer Darren kemudian dilarikan ke rumah sakit.
"Aku ini kategori parah sebenarnya, saking parahnya aku nggak bisa isoman. Aku harus dirawat di rumah sakit karena dokter bilang sudah bahaya. Saturasi oksigenku sudah 80-an, jauh dibawah standar orang dalam kondisi sehat," kata Jennifer Darren saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Minggu (7/2/2021).
Baca Juga
Advertisement
**Ingat #PesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5
Dilarikan ke IGD
Di rumah sakit, Jennifer Darren mengisahkan, dirinya langsung mendapat perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Ia kemudian diminta menjalani isolasi mandiri sekaligus perawatan Covid-19 di rumah sakit.
Advertisement
Konsumsi Buah
"Aku dikasih konsumsi buah-buahan banyak banget. Setiap hari pasti selalu ada buah buat dimakan. Apel, pir, pisang, buah naga. Terus sama dikasih obat-obatan pengencer darah dan disuruh minum banyak air putih juga," beri tahu Jennifer Darren yang mengaku mengalami kekentalan darah hingga membuat tenaga medis kesulitan untuk mengambil tes darah.
Bahagia
Selain mengonsumsi obat dan buah-buahan, Jennifer Darren disarankan oleh dokter untuk memperkuat imunitas tubuhnya dengan merelaksasi pikirannya agar senantiasa senang dan bahagia.
"Selalu happy jadi obat paling ampuh buat naikin imun. Kalau imun naik, maka kita cepat sembuhnya. Cepat negatif dan cepat kembali ke rumah," dia menuturkan.
Advertisement
Pantangan
Selama menjalani isolasi mandiri, Jennifer Darren tetap disiplin menjaga asupan tubuh dari kandungan bahan makanan yang bisa menurunkan imunitas.
"Karena kan badan setiap orang berbeda-beda, kayak aku misalnya jangan makan makanan yang terlalu dingin nanti jadi batuk. Terus juga makanan instan dan junk food juga aku nggak makan selama isolasi Covid-19," dia mengakhiri.