Liputan6.com, Bandung - Tim SAR gabungan mengevakuasi ratusan warga korban banjir di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Sampai Senin (8/2/2021), lebih dari 340 warga telah dievakuasi tim gabungan.
Baca Juga
Advertisement
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan, sebanyak 300 jiwa tersebut terbagi ke dua wilayah. Di Kecamatan Terisi sebanyak 40 jiwa dan di Kecamatan Haurgeulis tepatnya di Desa Karang Tumaritis sebanyak 300 jiwa.
"Saat ini tim masih melakukan evakuasi di daerah terdampak banjir Desa Karang Tumaritis, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu yang disebabkan oleh tanggul jebol Sungai Cipunagara," kata Deden dalam keterangannya, Senin (8/2/2021).
Adapun jumlah data pengungsi sementara masih dalam pendataan Pemkab Indramayu.
"Kondisi terkini di lokasi hujan dengan intensitas ringan dan TMA bervariasi antara 10-250 cm," ujar Deden.
Unsur di lokasi yaitu Basarnas Bandung, BPBD Indramayu, Satpolair Polres Indramayu, PMI Kabupaten Indramayu dan Tagana Kabupate Indramayu.
Adapun alat utama dan perlengkapan SAR yang digunakan antara lain 3 unit rescue car, 1 unit truk personel, 4 unit LCR, 4 unit mopel, 1 unit rafting, 2 set peralatan alkom, 2 set peralatan medis, dan APD personal.
Seperti diketahui, ratusan rumah di Kabupaten Indramayu terendam banjir Senin (8/2/2021) dini hari. Banjir dipicu curah hujan tinggi serta luapan air sungai.
