Manchester City, MU dan Barcelona Klub dengan Transfer Terburuk Sejak 2016

Manchester City menjadi klub yang paling banyak menderita kerugian karena tak bisa menyeimbangkan antara pemasukan dengan pengeluaran dari transfer. MU dan Barcelona di posisi kedua dan ketiga.

oleh Defri Saefullah diperbarui 10 Feb 2021, 14:52 WIB
Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan (kiri) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Liverpool pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Anfield, Inggris, Senin (8/2/2021). Gundogan mencetak dua gol dan mengantar City menang atas Liverpool 4-1. (AP photo/Jon Super, Pool)

Liputan6.com, London- Manchester City, Manchester United atau MU dan Barcelona menjadi tiga besar klub di Eropa yang memiliki keseimbangan transfer yang paling buruk. Keseimbangan antara belanja dan pemasukan begitu timpang.

Seperti dilansir Marca, ketiga klub itu mengalami minus atau kerugian di atas 400 juta euro dengan kebijakan transfer mereka. Ini terjadi sejak bursa transfer 2016 dibuka.

Manchester City menjadi klub paling boncos. City sudah habiskan 1,006 miliar euro untuk pembelian pemain.

Namun Manchester city hanya menerima 375 juta euro dari pemain yang dijual. Ini membuat keseimbangan keuangan mereka jadi negatif atau rugi 631 juta euro, seperti penelitan yang dilakukan CIES Football Observatory.

Posisi kedua ditempati Manchester United. MU memiliki nilai keseimbangan minus atau rugi 586 juta euro (belanja 832 juta euro, pemasukan 246 juta euro).

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:


Paling Boros

Bek West Ham, Vladimir Coufal berusaha merebut bola yang dibawa penyerang Manchester United, Marcus Rashford pada pertandingan perdelapan final Piala FA 2020/2021 di Old Trafford, Inggris (10/2/2021). MU menang tipis atas West Ham 1-0. (Martin Rickett/Pool via AP)

 

Dari ketiga klub, Barcelona ternyata menjadi klub paling boros dalam pembelian. Mereka sudah mengeluarkan uang sebesar 1, 171 miliar euro sejak 2016.

Namun untungnya, Barcelona mendapatkan pemasukan 700 juta euro atau masih minus 471 juta euro.

Sedangkan posisi empat dan lima diisi PSG dan Inter Milan. Keduanya rugi 455 juta euro dan 386 juta euro.

 


Paling Untung

 

Di sisi lain, klub Prancis Lille menjadi klub dengan neraca keuangan paling positif di Eropa. Mereka raih untung 191 juta euro sejak 2016.

Disusul oleh Lyon di posisi dua dengan keuntungan 155 juta euro dan Atalanta 133 juta euro. Posisi empat dihuni AS Monaco (132 juta euro) dan Hoffenheim (87 juta euro).

 


Daftar Klub Paling Boncos

Nama klub (negara) Pembelian/Penjualan/Kerugian

Manchester City (ENG) 1,006 /375 / -631

Manchester United (ENG) 832 / 246 / -586

Barcelona (ESP) 1,171 / 700 / -471

Paris Saint-Germain (FRA) 854 / 399 / -455

Inter (ITA) 664 / 278 / -386


Daftar Klub yang Cuan di Bursa Transfer

Nama Klub (negara) Pembelian (Dalam juta euro)/ Penjualan/ Keuntungan

Lille (FRA) 252 / 443 / 191

Lyon (FRA) 348 / 499 / 151

Atalanta (ITA) 241 / 374 / 133

Monaco (FRA) 626 / 758 / 132

Hoffenheim (GER) 150 / 237 / 87

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya