Liputan6.com, Palembang - Tren olahraga bersepeda juga sedang digandrungi warga Palembang Sumatera Selatan (Sumsel). Mulai dari sepeda dengan harga terjangkau hingga sepeda mewah seharga jutaan rupiah.
Maraknya aktivitas bersepeda ini, ternyata membuat RN (36), berkeinginan memiliki alat transportasi tersebut sebagai hadiah bagi istri tercintanya.
Baca Juga
Advertisement
Karena perekonomian yang pas-pasan, membuat warga Seberang Ulu (SU) II Palembang Sumsel ini nekat melakukan aksi pencurian sepeda.
Saat diinterogasi di Polrestabes Palembang, RN mengaku mencuri sepeda di korbannya, Muhammad Robby (40), di Jalan Jala VII Lorong Lematang Kelurahan 16 Ulu, SU II Palembang, pada Senin (8/2/2021) dini hari, sekitar pukul 04.00 WIB.
“Sebelum masuk ke rumah korban, saya jalan-jalan dan memastikan situasi di sekitar rumah korban,” ucapnya, Sabtu (13/2/2021).
Karena kondisi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sepi, RN langsung memanjat pagar dan masuk ke dalam gudang.
Melihat ada 2 unit sepeda terparkir di bagian gudang, tersangka langsung membawa kabur sepeda korban.
Namun RN tidak mengetahui, jika aksinya terekam kamera CCTV di TKP. Pagi harinya, korban yang kaget melihat sepedanya hilang dan melihat rekaman CCTV, langsung melaporkan aksi pencurian tersebut ke Polsek SU II Palembang.
“Saya baru menikah satu bulan. Ingin memberi hadiah sepeda ke istri dan mengajaknya bersepeda di akhir pekan ini. Karena lagi tren sekarang,” ujarnya.
Bermaksud membahagiakan isteri dengan bersepeda bersama, Rian (36) nekat mencuri sepeda di rumah seorang polisi, Muhammad Robby (40) di Jalan Jaya VII Lorong Lematang Kelurahan 16 Ulu Kecamatan Seberang Ulu II Palembang.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :
Sepeda Anggota Polisi
Pada Sabtu pagi, tersangka langsung diciduk oleh tim Polsek SU II Palembang di kediamannya. Dua unit sepeda hasil curiannya pun, ditemukan di rumah tersangka.
Kapolsek SU II Palembang Kompol Roy A Tambunan, melalui Panit II Polsek SU II Palembang Ipda Mustaupiq mengatakan, tersangka mencuri sepeda milik anggota polisi di Palembang dan korban mengalami kerugian sekitar Rp3 jutaan.
“Dari hasil interogasi, tersangka sudah mencuri di dua lokasi berbeda. Kita akan melengkapi berkas, agar kasusnya segera disidangkan,” ucapnya.
Advertisement
