Liputan6.com, Jakarta AC Milan dikabarkan akan meninjau kembali ide untuk mendatangkan gelandang serang Atalanta Matteo Pessina. Apalagi harga pemain incaran Rossoneri tersebut bisa didiskon 50 persen.
Pemain muda Atalanta ini adalah mantan produk Primavera dan bisa menjadi cadangan yang solid untuk Calhanoglu jika Diaz tidak ditebus.
Advertisement
Fabrizio Romano dari Calcio Mercato melaporkan bahwa AC Milan terus mengawasi Matteo Pessina di Atalanta karena dia tampil mengesankan tahun demi tahun.
Gelandang tersebut adalah bagian dari tim Hellas Verona yang dinamis tahun lalu, dan kini tampil maksimal di Liga Italia. Kini, dia juga telah menjadi bagian penting di Atalanta.
Pessina telah mencetak 3 gol dan memberikan 1 assist di semua kompetisi sejauh ini. AC Milan mempertahankan klausul jual pada gelandang yang memungkinkan mereka mengontraknya dengan diskon 50 persen.
Simak Video Menarik Berikut Ini
Kasus Lain
Manajemen Milan terus mengawasi sang pemain dan akan mempertimbangkannya sebagai opsi di musim panas jika ada komplikasi untuk Calhanoglu atau Diaz.
Tutto Mercato Web sementara itu melaporkan bahwa Atalanta kemungkinan besar akan dipaksa untuk menjual ke Milan karena mereka akan kehilangan biaya transfer yang sangat besar ke Rossoneri dalam kasus lain.
Advertisement
Meningkat
Gelandang penting bagi Gasperini tetapi bukan starter dari bagian vital operasi sehingga penjualan tampaknya merupakan opsi yang paling mungkin.
Mereka juga mencatat bahwa nilainya telah meningkat sejak musim panas lalu ketika Milan awalnya ingin membawanya kembali ke San Siro.
Sama-sama Tertarik
Sebelumnya, AC Milan dan Juventus dikabarkan akan terlibat persaingan di musim panas 2021 untuk mendapatkan striker Andrea Belotti dari Torino. Belotti bisa didapat dengan murah akhir musim nanti.
Tuttomercatoweb melaporkan Juventus dan AC Milan sama-sama tertarik menggoda Belotti di musim panas 2021. Kedua klub menawarkan Belotti kesempatan naik kelas ketimbang hanya di Torino.
Advertisement
Klub Gurem
Belotti memang akan terus jadi starter di Torino, namun rival sekota Juventus itu merupakan klub gurem dan tidak punya kesempatan bersaing dalam perburuan gelar atau main di Liga Champions.
Belotti dikabarkan tertarik mencoba petualangan di klub lebih besar daripada Torino meski tak mendapat jaminan selalu menjadi starter seperti di Torino.