Genangan di Rel Tebet Surut, KAI Urai Antrean Perjalanan KRL Lintas Manggarai-Bogor

Anne menambahkan, guna mengurai antrean, rekayasa operasi terhadap sebagaian kereta yang akan melalui lokasi juga masih berlaku.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 18 Feb 2021, 17:56 WIB
Kereta commuter line melintas di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis (13/2/2020). PT KCI melakukan rekayasa perjalanan KRL Bogor dan Bekasi terkait penggantian wesel atau persimpangan rel di stasiun Gambir dan Jakarta Kota. (merdeka.com/Magang/Muhammad Fayyadh)

Liputan6.com, Jakarta - VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mejelaskan kendala operasional KRL di lintas Manggarai-Bogor yang terjadi sekitar pukul 13.20 WIB sebab adanya genangan air pada jalur rel di Tebet sudah surut.

"Iya itu sudah teratasi sekitar pukul 14.30 WIB. Saat ini perjalanan KRL di lintas tersebut sudah dapat dilalui sesuai kecepatan yang diizinkan," kata Anne saat dihubungi lewat pesan singkat, Kamis (18/2/2021).

Kendati begitu, Anne menyatakan, pasca insiden genangan tersebut terjadi terdapat antrean kereta yang akan melintas di lokasi.

"Jadi saat ini KAI Commuter masih berusaha mengurai antrean perjalanan KRL lintas Manggarai-Bogor PP setelah kereta dapat kembali melalui lokasi dengan kecepatan normal," ujar Anne.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini


Rekayasa Operasi

Anne menambahkan, guna mengurai antrean, rekayasa operasi terhadap sebagaian kereta yang akan melalui lokasi juga masih berlaku. Dia meminta kepada pengguna kereta komuter untuk terus mengikuti perkembangan terkini di akun sosial media resmi kereta komuter Indonesia di @commuterline

"Informasi terkini seputar perjalanan KRL dapat dilihat melalui akun media sosial @commuterline, menghubungi call center 021-121, maupun melalui aplikasi KRL Access," dia menandasi.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya