Liputan6.com, Nagano - Pada 20 Februari 1998, Tara Lipinski yang pada saat itu berusia 15 tahun menjadi peraih medali emas termuda dalam cabang ice skating wanita di Olimpiade Musim Dingin yang pada saat itu diselenggarakan di Nagano, Jepang.
Dikutip dari History, Jumat (19/2/21), Lipinski pertama kali mengenakan sepatu luncur saat ia berusia enam tahun.
Advertisement
Pada 1994 saat ia berusia 12 tahun, Lipinski memenangkan medali emas di Festival Olimpiade Amerika Serikat -- sebuah kompetisi tingkat junior.
Pencapaian Lipinski terus meningkat. Dua tahun setelah itu, ia menempati posisi pertama di kejuaraan ice skating nasional dan di dunia. Ia mengalahkan rival yang juga berasal dari AS dan favorit para penggemar ice skating, Michelle Kwan.
Di usia 14 tahun, Lipinski menjadi orang termuda yang membawa pulang gelar tersebut.
Pensiun Pada 2002
Pada Olimpiade Musim Dingin 1998 di Nagano, Lipinsi dan Michelle Kwan -- yang merupakan rekan setimnya, sama-sama dianggap sebagai favorit untuk meraih medali emas.
Lipinski dikenal dengan lompatan penuh energinya dan telah dikalahkan dua kali dalam kompetisi oleh Kwan, yang dianggap sebagai lebih artistik dari Lipinski.
Kedua atlet menampilkan penampilan yang kuat. Namun, penampilan Lipinski dianggap lebih sulit secara teknis dan ia dianugerahi medali emas.
Membuatnya orang termuda dalam sejarah yang pernah meraih emas Olimpiade untuk cabang olahraganya.
Kwan sendiri membawa pulang medali perak dan yang mendapatkan perunggu adalah Chen Lu dari China.
Pada bulan April 1998, Lipinski mengumumkan bahwa ia akan menjadi profesional.
Ia melanjutkan untuk tampil di acara seperti "Stars on Ice" dan juga sempat mengejar karir akting.
Lipinski pensiun pada 2002 dan pada 2006, ia dilantik untuk masuk di U.S Figure Skating Hall of Fame.
Reporter : Paquita Gadin
Advertisement