Liputan6.com, Jakarta Mulutmu harimaumu. Pameo ini berlaku bagi siapa saja, tidak terkecuali kiper Juventus, Gianluigi Buffon. Gara-gara tidak bisa mengontrol ucapannya, Buffon harus kehilangan uang puluhan juta.
Beruntung, Buffon tidak sampai dijatuhu hukuman larangan bermain akibat kejadian itu. FIGC selaku induk sepak bola di Italia hanya memberinya sanksi denda sebesar 5000 euro atau sekitar Rp87 juta.
Advertisement
Seperti dilansir dari Marca, insiden terjadi saat Buffon memperkuat Juventus menghadapi Parma pada Desember lalu. Dalam duel ini, Juventus berhasil memetik tiga poin setelah menang dengan skor 4-0.
Buffon sebenarnya tidak terlibat cekcok dengan pemain manapun selama pertandingan. Hanya saja, kiper yang sudah berusia 43 tahun itu tertangkap kamera saat melontarkan kata-kata yang tidak sopan ketika memberi instruksi kepada rekan setim sendiri, yakni Manolo Portanova pada menit 80.
Tidak jelas apa yang diucapkan Buffon saat itu. Namun FIGC membawa kasus itu dalam sidang komisi disiplin dan memutuskan Buffon bersalah. Dia dijatuhi hukuman denda dan larangan bertanding.
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Lolos dari Larangan Bertanding
Namun belakangan National Federal Court merevisi hukuman Buffon. Penjaga gawang legendaris Italia itu pun akhirnya hanya diwajibkan membayar denda tanpa perlu menajalani larangan bertanding.
Sejak dipulangkan dari PSG tahun 2019 lalu, Buffon menjadi pelapis bagi penjaga gawang utama Juventus, Wojciech Szczesny. Sampai saat ini, Buffon baru tampil sebanyak 9 kali di semua kompetisi.
Advertisement
Bukan Kali Pertama
Bukan kali ini saja, Buffon gagal mengendalikan lidahnya. Saat Juventus bertemu Inter Milan awal Februari lalu, Buffon juga kedapatan melontarkan kata-kata umpatan tidak lama setelah Lautaro Martines berhasil menjebol gawangnya. Beruntung Juventus akhirnya menang dengan skor 2-1.